Abstract:
Sepak bola menjadi bidang olahraga paling digemari di dunia dan menjadi yang
terbesar diantara bidang olahraga lainnya. Di tengah – tengah masyarakat, sepak
bola bahkan sudah dikenal sebagai salah satu industri dimana banyak sekali
terjadi aktivitas - aktivitas yang berkaitan dengan sepak bola itu sendiri.
Berbagai kegiatan tersebut antara lain pembelian tiket pertandingan sepak bola,
pembelian atribut sepak bola, hak siar suatu pertandingan sepak bola, sponsor
terhadap tim sepak bola, dan lainnya. Tidak hanya di tengah masyarakat, namun
di dalam lingkup sepak bola itu sendiri pun sudah terjadi banyak aktivitas –
aktivitas yang dapat dilihat dari pertandingan – pertandingan sepak bola , klub –
klub sepak bola, dan pemain sepak bola. Melihat antusiasme masyarakat yang
begitu tinggi terhadap sepak bola, tidak heran jika aktivitas – aktivitas tersebut
dilakukan layaknya sebuah rutinitas yang menjadi kebiasaan dan tanpa disadari
masyarakat melakukannya tanpa penolakan karena telah menganggapnya
sebagai sebuah kebiasaan. Namun berbeda dari sudut pandang orang awam atau
masyarakat umum, di dalam dunia sepak bola terdapat organisasi induk dan
asosiasi – asosiasi sepak bola yang tersebar di dunia dan merekalah yang
menjalankan klub serta pemain sepak bola. Pandangan mereka terhadap
aktivitas sepak bola secara luas berbeda dengan orang awam, karena pada
kenyataannya terdapat formalitas – formalitas yang mengacu pada suatu aturan
dalam menjalankan semua kegiatan dalam sepak bola itu sendiri. Jika
memperhatikan aktivitas sepak bola dari sudut formalitasnya atau bisa
dikatakan sudut peraturannya, maka akan di ketahui apa saja peranan –peranan
dan kedudukan kedudukan para penggerak aktivitas sepak bola ini yaitu
organisasi, asosiasi, klub sepak bola, dan pemain sepak bola, khususnya
kedudukan pemain sepak bola yang merupakan bagian terpenting dalam sepak
bola dan yang paling banyak melakukan aktivitas dalam dunia sepak bola secara
langsung.