Abstract:
Industri makanan merupakan salah satu sektor yang diharapkan terus meningkat setiap tahunnya. Faktanya di 2017 pertumbuhannya mencapai 9,23% atau naik dari 2016 yang sebesar 8,46%. Makanan beku memiliki prospek yang baik dikatakan oleh ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi). Holtmeat sendiri memulai bisnisnya pada tahun 2015, khususnya dalam industri makanan beku. Dalam industri ini, konsumen atau pelanggan merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan. Namun, Holtmeat sendiri belum memiliki strategi atau fokus terhadap pelangggannya. Dengan sistem informasi usulan ini, diharapkan dapat membantu pengelolaan dan pemenuhan kebutuhan pelanggan mereka.
Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif analitis. Untuk mengidentifikasi masalah, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Business Challenge Bundle untuk menguraikan masalah dan mencari akar permasalahan. Sementara untuk menganalisis faktor eksternal perusahaan penelitian ini menggunakan analisis 5 Porter’s forces, analisis faktor internal perusahaan menggunakan analisis SWOT, dan menggunakan Business Process Model Notation (BPMN) untuk menggambarkan proses bisnis terkait.
Hasil dari penelitian ini adalah sistem CRM yang mampu memberikan dukungan dalam proses pendekatan pelanggan. Perusahaan dapat mengidentifikasi dan mengelompokkan pelanggannya. Serta mendukung keputusan dalam pemenuhan kebutuhan pelanggan mereka, berdasarkan hasil pengelompokkan yang dilakukan. Sehingga, pendeketan terhadap pelanggan dapat terkelola dengan baik.