Abstract:
Bisnis UMKM di Indonesia mulai mengalami perubahan terutama pada perubahan bentuk bisnisnya. Salah satu bukti perubahan tersebut adalah meningkatnya jumlah bisnis UMKM yang menggunakan media sosial atau aplikasi online lainnya. Perubahan tersebut perlu diimbangi dengan penggunaan strategi yang sesuai agar memiliki keunggulan bersaing yang maksimal. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menganalisis penggunaan competitive strategy yang memengaruhi performa bisnis UMKM yang sudah online dengan studi kasus usaha BAJUKUKEREN. Penelitian dilakukan dengan mewawancarai pemilik usaha BAJUKUKEREN untuk mengetahui competitive strategy yang digunakan dan dampaknya terhadap performa bisnis.
Penelitian ini berbentuk analisis-deskriptif. Penentuan competitive strategy dilakukan dengan cara membandingkan praktik nyata yang terjadi di BAJUKUKEREN dengan teori Five Generic Competitive Strategies dalam buku Crafting & Executing Strategy: The Quest for Competitive Adventage: Concepts and Cases (2015) dan penentuan performa bisnis dilakukan dengan berfokus pada perubahan volume penjualan dan pendapatan dari harga jual pada saat sebelum dan sesudah penggunaan competitive strategy.
Analisis atas hasil wawancara dan observasi menunjukkan bahwa usaha BAJUKUKEREN menggunakan competitive strategy yaitu strategi Best-Cost Provider yang diperkuat dengan penggunaan media sosial. Penggunaan strategi tersebut memberikan dampak positif berupa peningkatan pada volume penjualan dan tingkat pendapatan dari harga jual.
BAJUKUKEREN dapat mengembangkan dan menjaga kelangsungan bisnisnya dengan memanfaatkan teknologi media sosial untuk tetap dan terus menjaga relasi dengan konsumen sehingga, informasi yang didapatkan dapat digunakan untuk pengembangan inovasi dan pemasaran produk ke depannya.