Analisis keabsahan penerbitan obligasi abadi ditinjau berdasarkan perjanjian pinjam-meminjam serta berdasarkan ketentuan hukum pasar modal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keabsahan penerbitan Obligasi Abadi di Indonesia berdasarkan perjanjian pinjam-meminjam dan ketentuan hukum pasar modal yang berlaku. Obligasi abadi adalah surat utang tanpa tanggal jatuh tempo, yang pembayaran bunganya berlangsung selamanya, sehingga menimbulkan tantangan tersendiri dalam penerapannya di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yuridis normatif dengan pendekatan perundang-undangan, kasus, dan konseptual. Data diperoleh melalui studi literatur terhadap peraturan perundangundangan yang relevan, dokumen hukum, serta kasus-kasus yang terkait dengan penerbitan obligasi abadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerbitan obligasi abadi memerlukan penyesuaian peraturan perundang-undangan, khususnya dalam hal pengaturan jangka waktu dan pembebanan bunga yang berlaku selamanya. Selain itu, diperlukan regulasi yang lebih rinci untuk mengatur mekanisme pelaksanaan dan perlindungan hukum bagi investor. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penerbitan obligasi abadi dapat dilakukan di Indonesia dengan pembaruan regulasi yang sesuai untuk memberikan kepastian hukum bagi investor dan pelaku pasar modal. Rekomendasi yang diberikan mencakup perlunya revisi undang-undang terkait serta penyusunan pedoman teknis untuk memfasilitasi penerbitan obligasi abadi.