Abstract:
ISOOS Studios merupakan sebuah perusahaan dalam industri Fashion & Apparel yang berdiri sejak awal masa pandemi pada tahun 2020. Adanya regulasi pemerintah untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 melalui PSBB dan PPKM mempengaruhi penurunan pendapatan pada aspek keuangan ISOOS Studios. Hal tersebut membuat perusahaan dituntut untuk menciptakan sebuah
strategi agar dapat bertahan di tengah persaingan yang ketat pada sektor bisnis fashion. Penelitian ini ditujukan untuk menganalisis strategi inovasi yang perusahaan gunakan di masa pandemi Covid-19. Penggunaan analisis lingkungan dan eksternal membantu perusahaan untuk mengetahui strategi apa yang paling efektif dan dapat dikembangkan perusahaan pada saat ini. Penelitian ini menggunakan analisis PESTEL dan
Porter’s Five Force untuk menganalisis pengaruh lingkungan mikro dan makro perusahaan. Kemudian peneliti menggunakan analisis SWOT untuk menganalisis lingkungan internal dan eksternal untuk memperoleh rancangan strategi alternatif
untuk perusahaan terapkan. Hasil analisis tersebut dituangkan ke dalam Innovation Canvas yang dapat mempengaruhi praktik perusahaan dalam merancang desain inovasi produk.
Hasil analisis yang telah dilakukan menunjukkan bahwa perusahaan mengutamakan strategi inovasi produk dan memanfaatkan peluang-peluang yang ada di sekitar perusahaan yaitu pemanfaatan perkembangan teknologi digital dan
informasi. Diperoleh kesimpulan bahwa ISOOS Studios memiliki keunggulan pada keberagaman jenis produk yang ditawarkan, desain produk dan bahan dasar produk yang unik, serta citra eksklusif brand terhadap jumlah produksi pakaian
yang terbatas. Sementara kelemahan yang dimilikinya yaitu belum memiliki official offline store dan website perusahaan sebagai properti pribadi yang dapat memperkuat konsep brand image agar memenangkan persaingan dengan munculnya produk sejenis yang diciptakan pesaing baru di masa pandemi Covid-
19. Sedangkan hasil Innovation Canvas menunjukkan bahwa strategi pengembangan desain produk yang dilakukan ISOOS Studios efektif dalam memenuhi permintaan pelanggan yang selektif dalam memilih produk di masa pandemi Covid-19.