Abstract:
Saat ini, sektor keuangan merupakan salah satu sektor yang berperan penting dalam membangun perekonomian suatu negara karena sektor keuangan yang berfungsi sebagai lembaga perantara keuangan dan penyedia dana bagi pembiayaan perekonomian. Sektor keuangan juga merupakan sektor yang membutuhkan kepercayaan dari masyarakat sehingga laporan keuangan pada sektor keuangan menjadi faktor yang penting. Selain untuk mengetahui kondisi perusahaan laporan keuangan juga berguna untuk pertanggungjawaban kepada pihak eksternal. Laporan keuangan yang baik dapat menjadi dasar untuk pengambilan keputusan yang tepat.
Salah satu faktor agar laporan keuangan memiliki kualitas yang baik dapat dilihat dari kualitas audit laporan keuangan terdapat pula faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas audit yaitu audit tenure, rotasi audit, dan fee audit. Melalui penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas audit dengan audit tenure, rotasi audit, dan fee audit. Penelitian ini menggunakan metode studi kausal yaitu menguji apakah suatu variabel memengaruhi variabel lainnya atau pengaruh variabel X terhadap variabel Y. Penghitungan audit tenure dihitung menggunakan jumlah angka tahun KAP mengaudit kliennya.
Berikutnya faktor rotasi audit diukur dari terjadi atau tidaknya rotasi pada tahun bersangkutan, dan fee audit diukur dari logaritma natural biaya audit perusahaan tersebut. Kemudian, kualitas audit diukur menggunakan jenis atau tipe kantor akuntan publik yaitu KAP big four dan KAP non big four. Penelitian dilakukan menggunakan 44 sampel laporan keuangan sektor keuangan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012-2016, sampel diambil menggunakan metode purposive sampling. Data diperoleh dari laporan keuangan yang telah diaudit melalui studi literatur. Metode penelitian yang dilakukan adalah analisis regresi logistik menggunakan aplikasi SPSS 23.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa audit tenure memiliki pengaruh positif dan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kualitas audit. Rotasi audit memiliki pengaruh negatif dan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Sedangkan fee audit memiliki pengaruh positif dan memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Secara bersama-sama audit tenure, rotasi audit, dan fee audit memiliki pengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Peneliti berikutnya disarankan untuk melakukan periode pengamatan yang lebih panjang dan menggunakan variabel independen yang lebih beragam.