Pemodelan dan simulasi Trickle Bed Reactor untuk penghilangan Dibenzothiophene pada Nafta

Show simple item record

dc.contributor.advisor Santoso, Herry
dc.contributor.advisor Hartanto, Yansen
dc.contributor.author Sitorus, Stephen Joel
dc.date.accessioned 2023-06-26T02:09:51Z
dc.date.available 2023-06-26T02:09:51Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.other skp42574
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/15277
dc.description 6053 - FTI en_US
dc.description.abstract Hydrotreating merupakan proses katalik hidrogenasi yang berfungsi untuk mereduksi senyawa sulfur, nitrogen, oksigen dan logam yang terkandung dalam fraksi-fraksi minyak bumi. Proses yang paling umum dipelajari pada proses hydrotreating adalah penyingkiran sulfur karena pengotor yang paling banyak pada minyak bumi adalah sulfur. Sulfur pada minyak bumi sendiri memiliki beberapa jenis yang salah satunya disebut dibenzothiophene atau DBT. DBT dianggap sebagai pengotor dengan rantai yang paling kompleks dan paling susah dipisahkan sehingga pada penelitian ini mempelajari simulasi penghilangan DBT. Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dari beberapa variable yaitu temperatur, laju alir umpan, konsentrasi umpan, rasio H2/Nafta dan Tekanan. Penelitian ini terdiri dari 2 tahap utama yaitu validasi dan simulasi. Simulasi dilakukan dengan memodelkan kinerja reactor trickle bed dengan katalis NiMo/Al2O3. Data percobaan yang digunakan untuk memvalidasi model diperoleh berdasarkan hasil percobaan (Subagjo, 2013). Simulasi dilakukan dengan berbagai variasi, yaitu temperatur, laju alir umpan, konsentrasi umpan, rasio H2/Nafta dan Tekanan untuk melihat pengaruhnya terhadap konversi. Berdasarkan hasil penelitian, konversi pada suhu 573.15 K, 593.15K, dan 613.15K berturut turut adalah 98.29%, 99.75% dan 99.98%; konversi pada laju alir 30 m3/h, 33 m3/h, dan 36 m3/h berturut turut adalah 98.29%, 97.53% dan 96.64%; konversi pada konsentrasi awal 5 x10-4 kmol, 5,3 x10-4 kmol, dan 5,5 x10-4 kmol berturut turut adalah 98.2934%, 98.2930% dan 98.2927%; konversi pada perbandingan H2/Nafta 42, 44 dan 48 berturut turut adalah 98.54%, 98.29% dan 97.73%; konversi pada Tekanan 20 bar, 25 bar dan 30 bar berturut turut adalah 98.29%, 99.77% dan 99.98%. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject dibenzothiophene en_US
dc.subject hydrotreating en_US
dc.subject konversi en_US
dc.subject pemodelan en_US
dc.subject simulasi en_US
dc.subject trickle bed reactor en_US
dc.title Pemodelan dan simulasi Trickle Bed Reactor untuk penghilangan Dibenzothiophene pada Nafta en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015620060
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0420077201
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0424018502
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI614#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account