Abstract:
Pesatnya pertumbuhan kedai kopi di Kota Bandung menghasilkan persaingan
yang ketat antar kedai kopi atau coffee shop baik dalam mempertahankan maupun
dalam meningkatkan pangsa pasarnya. Dalam menghadapi persaingan ini Kopi
Roemah mBah, menggunakan strategi cost leadershipsebagai strategi
bersaingnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi cost
leadership yang dijalankan oleh perusahaan dari segala segi serta mengetahui
langkah strategis yang sebaiknya digunakan perusahaan untuk kedepannya agar
tetap dapat bersaing di dalam industri.
Peneliti menggunakan jenis penelitian deskritptif dengan metode penelitian
kualitatif. Data atas objek penelitian di teliti melalui pengamatan (observasi) dan
penelitian kepustakaan (research). Data dianalisis dengan menggunakan Matriks
SWOT, Matriks evaluasi Faktor Eksternal (EFE), Matriks Evaluasi Faktor
Internal dan Matriks Internal-Eksternal (IE).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Kopi Roemah mBah telah memenuhi
enam syarat yang harus dipenuhi untuk menerapkan strategi cost leadership. Hal
ini diiringi dengan analisis berdasarkan konten, konteks dan infrastrukturnya.
Selain itu, diketahui pula bahwa kegiatan rantai nilai yang dimiliki oleh
perusahaan mendorong terjadinya kepemimpinan biaya tersebut. Namun,
dibutuhkan juga langkah strategis lainnya agar perusahaan tetap dapat bersaing
dan unggul dalam persaingan industrinya di Kota Bandung.
Berdasarkan pada hasil perhitungan Matriks Internal – Eksternal, perusahaan
berada pada kuadran II dimana posisi perusahaan adalah grow and build. Merujuk
pada hasil matriks ini, perusahaan disarankan menggunakan dan
mengkombinasikan strategi cost leadership dengan salah satu strategi intensif
yaitu penetrasi pasar. Perusahaan diharapkan dapat mempertimbangkan penerapan
strategi alternatif penetrasi pasar ini sehingga dapat memperkuat posisi
perusahaan dalam menghadapi persaingan yang ada.