Abstract:
Pada jaman yang sudah berkembang ini,
setiap orang sudah dituntut untuk
bisa membuat bisnis yang unik ataupun
yang sesuai dengan keinginan pasar,
salah
satunya adalah industri di bidang
makanan dan minuman dan yang sangat
menjamur saat ini adalah coffee shop.
Dilihat dari trend bisnis di kota
Bandung,
coffee shop cukup mengalami peningkatan
dari awal 2016 sampai awal tahun
2019. Berdasarkan fenomena tersebut,
objek penelitian yang diambil dalam
penelitian ini adalah Humanity Coffee.
Kemudian dilakukannya preliminary
research oleh penulis melalui observasi,
kuesioner dan wawancara terhadap gejala
yang ada. Preliminary research yang
dilakukan bertujuan untuk mengamati
jumlah transaksi yang terjadi selama
satu minggu di Humanity Coffee dan
penulis
membandingkannya dengan Aisberg Coffee
yang berlokasi di dekat Humanity
Coffee, dan didapat hasil bahwa dalam
satu minggu didapat 29 transaksi di
Humanity Coffee dan 181 transaksi di
Aisberg Coffee, dikarenakan sebagian
responden cenderung mengatakan store
atmosphere dan service quality yang
kurang membuat mereka nyaman.
Penelitian yang dilakukan bertujuan
untuk mengetahui pengaruh store
atmosphere dan service quality terhadap
niat beli ulang di Humanity Coffee.
V ariabel independen (X) yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu variabel
store
atmosphere dan service quality.
Sedangkan variabel dependen (Y) yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu
niat beli ulang.
Metode yang digunakan dalam penelitian
ini yaitu metode deskriptif dan
eksplanatori. Pengumpulan data dilakukan
dengan cara observasi, wawancara,
studi literatur dan kuesioner yang
disebarkan kepada 200 orang responden
dengan
menggunakan metode judgement sampling,
yaitu hanya responden yang pemah
datang dan membeli di Humanity Coffee.
Teknik analisis data yang digunakan
yaitu analisis deskriptif dan Multiple
Linear Regression untuk mengetahui
pengaruh masing-masing variabel store
atmosphere dan variabel service quality
terhadap variabel niat beli ulang.
Hasil penelitian menunjukan bahwa
variabel store atmosphere dan service
quality berpengaruh secara signifikan
dan positif terhadap niat beli ulang.
Besar
pengaruh masing-masing variabelterhadap
niat beli ulang yaitu variabel store
atmosphere sebesar 0,344 dan variabel
service quality sebesar 0,440.