Indikasi keestetikaan lingkungan perkotaan berbasis buku The Aesthetic Townscape pada koridor Jl. Ngasem dan Simpul Pasar Ngasem

Show simple item record

dc.contributor.advisor Pangarso, F.X. Budiwidodo
dc.contributor.author Lww, Bernardus Rosario
dc.date.accessioned 2019-08-07T08:15:17Z
dc.date.available 2019-08-07T08:15:17Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp37184
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/8699
dc.description 6003 - FTA en_US
dc.description.abstract The Aesthteic Townscape dan The Concise Townscape sering digunakan untuk mengamati atau meneliti townscape. Perbedaan konteks pada kedua buku ini memerlukan penyesuaian dengan substansi keestetikaan lingkungan perkotaan secara umum. Ada nilai kultur dan iklim yang merupakan faktor pembentuk karakter townscape. Diperlukan kajian substansi pada kedua buku tersebut untuk mencari nilai keestetikaan lingkungan perkotaan apa yang muncul pada pembahasan dari kedua buku tersebut. Penelitian kali ini akan mengkaji substansi pada buku The Aesthetic Townscape karya Yoshinobu Ashihara, dengan latar belakang konteks lingkungan perkotaan di Jepang (budaya asia). Kajian teoritik pada buku ini akan menjadi kacamata baru untuk melihat fakta lingkungan perkotaan pada ruang kordior dan simpul. Tujuan penelitian ini adalah untuk menemukan indikasi berbasis nilai yang terkandung pada substansi buku The Aesthetic Townscape. Penelitian mengambil sampel dari penelitian di koridor Jl. Ngasem dan Simpul Pasar Ngasem. Indikasi berbasis The Aesthetic Townscape ini akan memberikan perspektif baru tentang perwujudan kultur pada arsitekturnya. Indikasi keestetikaan berbasis buku The Aesthetic Townscape ini diwujudkan dalam bentuk grafik hubungan tiga sumbu (sumbu Yoshinobu, sumbu Carter, sumbu Smithies) dari hasil pengamatan visual pada koridor Jl. Ngasem dan Simpul Pasar Ngasem. Penelusuran dominasi elemen kota digunakan metoda deskriptif-kualitatif yang dilakukan dengan pendekatan pictorial analytic pada serial vision untuk satu spot/titik penelitian. Melalui penelitian ini ditemukan bahwa buku The Aesthetic Townscape semuanya berpusat pada kultur dan budaya setempat. Kacamata The Aesthetic Townscape digunakan pada saat mengklasifikasikan elemen kota di Koridor Ngasem dan Simpul Pasar Ngasem. Pengklasifikasian ragam elemen ini merupakan hasil perwujudan kultur, budaya, dan iklim setempat yang mempengaruhi masyarakat berarsitektur dan mengekspresikan karakter townscape kultur setempat. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject kultur dan iklim en_US
dc.subject townscape en_US
dc.subject indikasi keestetikaan lingkungan perkotaan en_US
dc.subject koridor Jl.Ngasem dan simpul pasar Ngasem en_US
dc.title Indikasi keestetikaan lingkungan perkotaan berbasis buku The Aesthetic Townscape pada koridor Jl. Ngasem dan Simpul Pasar Ngasem en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014420121
dc.identifier.nidn/nidk NIDK8861601019
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI611#Arsitektur


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account