Abstract:
Kesehatan adalah sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Kurangnya pengetahuan publik tentang produk medis mengarah ke dua kondisi yang mungkin, pertama mereka mungkin tidak menyadari risiko atau memiliki ketakutan yang berlebihan terhadap risiko dan mempertimbangkan perawatan di rumah menggunakan obat alternatif dalam berbagai bentuk, termasuk Young Living Produk yang menawarkan berbagai minyak esensial. diklaim sebagai solusi yang baik untuk masalah kesehatan. Karena minyak esensial tidak umum diresepkan di rumah sakit, di mana orang menemukan solusi untuk masalah kesehatan mereka, risiko yang dirasakan dapat timbul pada produk ini.
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan risiko dalam pikiran konsumen terhadap produk Young Living dan untuk melihat minat membeli mereka pada produk ini. Risiko yang dirasakan dalam penelitian ini meliputi Risiko Fungsional, Fisik, Keuangan, Psikologis, Sosial dan Waktu, sedangkan niat membeli diukur menggunakan dimensi Minat Transaksional, Prefensial, Referensial, dan Eksploratif.
Survei dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden menggunakan metode convenience sampling. Data tersebut kemudian diolah secara kuantitatif untuk mengetahui apakah ada korelasi dari kedua variabel tersebut. Hasilnya menunjukkan bahwa risiko yang dirasakan mempengaruhi secara negatif pada niat beli di mana risiko yang dirasakan berkontribusi 15,9 % pada niat membeli.
Mengacu pada hasil, disarankan bagi konsumen untuk mengeksplorasi lebih banyak informasi apakah obat yang mereka butuhkan diperlukan untuk solusi masalah kesehatan mereka. Mereka juga perlu mewaspadai ulasan testimoni yang diberikan karena mungkin berasal dari penjual, bukan pengguna. Untuk praktisi kesehatan dapat berusaha memberikan informasi yang tepat tentang obat dan perawatan di rumah.