Hubungan antara kecerdasan emosional, stres, dan motivasi kerja karyawan pada Divisi Sales di PT. X, Bandung

Show simple item record

dc.contributor.advisor Juliawati, Nia
dc.contributor.author Sulistiyo, Reyhan Adi
dc.date.accessioned 2019-06-27T04:28:31Z
dc.date.available 2019-06-27T04:28:31Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp36958
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/8276
dc.description 8361 - FISIP en_US
dc.description.abstract Kecerdasan emosional merupakan salah satu faktor yang memengaruhi seorang manusia untuk dapat memahami dan mengendalikan emosi yang ada pada dirinya. Pada penelitian kali ini, terdapat dugaan bahwa kecerdasan emosional memiliki hubungan dengan stres dialami para karyawan ketika menjalankan pekerjaanya, khususnya pada karyawan yang tuntutan pekerjaanya tinggi. Hubungan tersebut juga diduga berpengaruh terhadap tingkat motivasi yang dimiliki para karyawan tersebut yang berujung pada kinerja yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan antara Kecerdasan Emosional, Stres, dan Motivasi Kerja Karyawan pada Divisi Sales di PT. X, Bandung. PT. X merupakan perusahaan authorized dealer otomotif yang sudah beroperasi sejak tahun 1987 yang memiliki fasilitas penjualan unit kendaraan (sales), perawatan (service), dan penjualan suku cadang (sparepart). Dalam penelitian ini digunakan metode survey untuk memperoleh data – data yang diperlukan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan cara mewawancarai HRD PT. X, kemudian membagian kuesioner kepada responden yang telah ditentukan yaitu pegawai dari divisi sales karena memiliki tingkat work pressure yang tinggi sebanyak 30 responden. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karyawan sales representative memiliki tingkat kecerdasan emosional yang tinggi. Hasil ini menunjukkan bahwa karyawan pada divisi sales dapat menyadari dan dapat mengendalikan perasaan serta tindakannya. Begitu juga dengan variabel stres karyawan pada divisi sales memiliki tingkat stres yang tinggi. Tingginya tingkat stres diakibatkan karena adanya penetapan target dari perusahaan sehingga bilamana tidak terpenuhi maka akan dikenakan sanksi. Secara keseluruhan, tingkat motivasinya juga tinggi. Hasil analisis ini menemukan bahwa terdapat hubungan positif yang lemah antara variabel kecerdasan emosional dan stres kerja karyawan di PT. X, hubungan positif sangat lemah antara variabel kecerdasan emosional dengan motivasi kerja karyawan di PT. X, dan hubungan positif sangat lemah antara variabel stres kerja dan motivasi kerja karyawan di PT. X. Terkait dari penelitian ini, peneliti memberikan saran untuk PT. X agar mengkaji kembali tuntutan yang diberikan kepada para karyawan serta menimbang kembali apa yang seharusnya menjadi imbalan untuk karyawan agar dapat meningkatkan motivasi dalam bekerja yang berujung pada kinerja yang diharapkan oleh perusahaan. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject kecerdasan emosional en_US
dc.subject stres kerja en_US
dc.subject motivasi kerja en_US
dc.title Hubungan antara kecerdasan emosional, stres, dan motivasi kerja karyawan pada Divisi Sales di PT. X, Bandung en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014320066
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0409076701
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI608#Ilmu Administrasi Bisnis


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account