Abstract:
Industri perhiasan di Indonesia termasuk ke dalam industri yang menjanjikan serta dianggap mampu memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian di tanah air menurut Kementrian Perindustrian Indonesia. Hal ini menjadi peluang bagi Toko Mas Kancana yang telah berdiri sejak tahun 1968 untuk lebih mengembangkan bisnisnya melalui peningkatan efisiensi pembelian barang. Dengan adanya sistem informasi, dapat membantu Toko Mas Kancana untuk mencapai tujuan tersebut.
Tujuan penelitian ini dapat dicapai dengan menggunakan jenis penelitian deskriptif analitis dan metode penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dibutuhkan diperoleh melalui observasi, wawancara, dan studi pustaka mengenai sistem informasi, perkembangan dan masalah yang dihadapi oleh industri perhiasan. Teknik Analisa data dalam penelitian ini menggunakan Framework Laudon untuk menggambarkan keadaan internal dan eksternal Toko Mas Kancana, BPMN (Business Process Modelling and Notation) untuk menggambarkan proses bisnis aktual dan usulan-usulan perbaikan proses bisnis Toko Mas Kancana dan Decision Tree untuk menggambarkan logika rancangan sistem rekomendasi pembelian barang.
Hasil penelitian ini adalah rancangan sistem pendukung keputusan rekomendasi pembelian barang. Rancangan sistem ini terdari tiga fitur utama yaitu pencatatan transaksi penjualan dan transaksi pembelian (TPS), kemudian pengolahan data dari data transaksi menjadi laporan penjualan serta laporan pembelian (MIS) dan langkah terakhir ialah mengolah laporan tersebut menjadi informasi sehingga dapat memberikan rekomendasi untuk melakukan pembelian barang (DSS).