Abstract:
Belanja sektor konstruksi di Indonesia diperkirakan akan meningkat seiring
dengan rencana pemerintah menggenjot pembangunan infrastruktur di seluruh
wilayah hingga 2019. PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk sebagai salah
satu perusahaan jasa konstruksi di Indonesia yang melakukan aksi dan strategi
dalam menyambut kesempatan tersebut. Dengan strategi pertumbuhan yang
dilakukan, kinerja Perseroan mengalami peningkatan yang fluktuatif sejak tahun
2012 hingga tahun 2016. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis
merumuskan masalah, bagaimana strategi bertumbuh dan tujuan PT
Pembangunan Perumahan Tbk, bagaimana kinerja PT Pembangunan Perumahan
Tbk, dan bagaimana dampak strategi pertumbuhan terhadap kinerja PT
Pembangunan Perumahan Tbk.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif. Sumber
data dalam penelitian ini diperoleh dari data sekunder berupa laporan tahunan PT
Pembangunan Perumahan tahun 2012 hingga tahun 2016, laporan Trim Research
dan website Perseroan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu studi
kepustakaan (library research) dimana teknik ini dilakukan dengan menghimpun
informasi yang berhubungan dengan topik atau masalah yang diteliti. Penelitian
ini akan menganalisis strategi yang dilakukan Perseroan kemudian menganalisis
kinerja finansial dan non-finansialnya. Kinerja non-finansial yang dianalisis
adalah Analisis Tinjauan Kinerja Operasi, Analisis Kinerja Pemasaran, dan
Corporate Human Resources.
Hasil dari analisis yang dilakukan dalam penelitian ini menggambarkan
bahwa strategi pertumbuhan yang dilakukan PT Pembangunan Perumahan Tbk
pada tahun 2012 hingga tahun pada tahun 2016 yaitu strategi market
development, strategi pembiayaan, strategi menambah kapasitas atau ekspansi,
product development dan related diversification. Tujuan dari strategi
pertumbuhan ini berbeda-beda secara spesifik untuk tiap strategi dan sama untuk
tujuan jangka panjangnya yaitu meningkatkan pertumbuhan dan dapat
berkompetisi diantara persaingan yang cukup ketat. Kinerja finansial Perseroan
setelah dianalisis memperlihatkan bahwa total aset Perseroan semakin
bertambah, pendapatan Perseroan yang meningkat, dan rasio keuangan yang
mengalami peningkatan fluktuatif. Kemudian, kinerja non-finansial setelah
dianalisis memperlihatkan bahwa kapasitas dan jumlah nilai kontrak Perseroan
meningkat karena adanya penambahan segmen bisnis baru, selain itu kinerja
pemasaran menunjukan hasil yang positif karena meningkatnya pendapatan, citra
perusahaan yang baik, customer satisfaction, dan customer loyalty, dan kinerja
sumber daya manusia yang dapat berintegrasi dan bekerja sama cukup dalam
dalam kondisi matriks yang kompleks dan pertumbuhan Perseroan. Namun
secara keseluruhan kinerja Perseroan mengalami peningkatan.
Saran yang dapat diberikan adalah: (1) Melakukan konsolidasi usaha dan
kembali fokus pada bisnis utama (2) Mempersiapkan tantangan kedepannya (3)
Meningkatkan kinerja pemasarannya dengan menaikan citra perusahaannya