Abstract:
Energi dari bahan bakar fosil adalah salah satu sumber penting untuk kebutuhan manusia yang hampir habis. Untuk memenuhi kebutuhan energi, manusia harus mengganti bahan bakar fosil dengan sumber energi lain terutama energi yang terbarukan. Penelitian dilakukan dengan menggunakan kertas HVS A4 sebelum digunakan pada limbah kertas yang sebenarnya. Variabel yang digunakan dalam perlakuan awal adalah variasi tekanan dan massa kertas dalam temperatur tetap 75oC. Sampel hasil perlakuan awal juga dihidrolisis dan dianalisa menggunakan HPLC untuk melihat efek perlakuan awal terhadap yield gula. Kemudian sampel dianalisa menggunakan SEM dan XRD untuk melihat efek pada derajat kristalinitas dan morfologi kertas. Hasil pretreatment terbaik kemudian dihidrolisis menggunakan variasi tekanan dan konsentrasi enzim saat temperatur konstan 50oC. Analisa HPLC kemudian dilakukan untuk melihat hasil gula reduksi terbaik dari variasi tersebut dan untuk melihat apakah ada kemungkinan munculnya produk samping dalam proses (HMF dan asam levulinat). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pretreatment dengan CO2 bertekanan menghasilkan serat lebih tipis dan menghasilkan rongga lebih besar antara serat serta menurunkan derajat kristalinitas kertas. Konsentrasi enzim terbaik pada 3%v/v dan tekanan stabil pada 125 bar. Untuk hasil terbaik produksi glukosa pada enzim 3%v/v dan tekanan 150 bar.
