Pengaruh temperatur dan rasio F:S terhadap aktivitas antioksidan dalam ekstraksi antioksidan buah pepino menggunakan sistem pelarut aquadest etanol

Abstract

Buah pepino banyak mengandung antioksidan alami yang tinggi. Antioksidan alami lebih aman daripada antioksidan sintetik. Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengaruh temperatur (25oC, 32,5oC,40oC) dan rasio F:S (1:15, 1:20, 1:25 g/mL) terhadap aktivitas antioksidan dalam ekstraksi antioksidan buah pepimo berdasarkan variasi pelarut. Hasil penelitian, menunjukkan adanya pengaruh dari temperatur dan rasio F:S terhadap aktivitas antioksidan, kadar flavonoid dan kadar asam askorbat untuk jenis pelarut etanol 95%. Hasil penelitian, menunjukkan adanya pengaruh dari temperatur dan rasio F:S terhadap aktivitas antioksidan, kadar flavonoid, kadar asam askorbat dan kadar beta karoten untuk jenis pelarut pelarut etanol 47,5% dan aquadest. Pada jenis pelarut etanol 95% didapatkan aktivitas antioksidan terbaik pada kondisi temperatur 25oC dan rasio F:S 1:25 (g/mL) dengan perolehan IC50 sebesar 183,333 ppm. Pada jenis pelarut etanol 47,5% didapatkan aktivitas antioksidan terbaik pada kondisi temperatur 25oC dan rasio F:S 1:25 (g/mL) dengan perolehan IC50 sebesar 186,650 ppm. Pada jenis pelarut aquadest didapatkan aktivitas antioksidan terbaik pada kondisi temperatur 25oC dan rasio F:S 1:25 (g/mL) dengan perolehan IC50 sebesar 143,173 ppm.