Abstract:
Air merupakan sumber kehidupan manusia sehari-hari. Sumber air bersih yang berkurang dari tahun ke tahun menyebabkan perlunya metode untuk membersihkan air yang tidak layak minum menjadi air minum komersial. Metode yang digunakan untuk mendapatkan air minum komersial adalah dengan penyaringan menggunakan membran nanofiltrasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui temperatur koagulasi terhadap kinerja membran nanofiltrasi. Metode penelitian yang dilakukan yaitu percobaan awal, penelitian utama, dan analisis. Analisis yang dilakukan berupa analisa Scanning Microscopy Electron (SEM) untuk mengetahui bentuk pori dan ukuran pori yang dihasilkan dengan berbagai variasi temperatur koagulasi. Hasil penelitian menunjukkan semakin kecil temperatur koagulasi yang digunakan maka membran yang terbentuk memiliki struktur yang lebih rapat serta nilai rejeksi meningkat dengan menurunnya temperatur koagulasi. Namun nilai fluks dan koefisien permeabilitas menurun apabila temperatur koagulasi yang digunakan semakin kecil.