Abstract:
Pertumbuhan industri layanan transportasi online mendukung kebutuhan
mobilitas masyarakat yang ada di Indonesia saat ini. Gojek merupakan salah satu
penyedia layanan transportasi online yang hadir untuk membantu permasalahan
yang dialami oleh penduduk Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini ingin
mengetahui apakah e-satisfaction dan perceived value berpengaruh signifikan
secara simultan terhadap repurchase intention.
Penelitian ini menggunakan metode kuesioner atau survei dengan jenis
penelitian sebab-akibat atau causal. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna
layanan transportasi online Gojek di Kota Bandung dengan jumlah sampel
sebanyak 109 responden yang didapatkan melalui penyebaran kuesioner atau survei.
Data yang didapatkan diolah dengan menggunakan metode analisis liner berganda
untuk mengetahui adanya pengaruh pada antar variabel yang diteliti.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa e-satisfaction dan perceived value
berpengaruh signifikan secara simultan terhadap repurchase intention. Berdasarkan
termuan tersebut, Gojek disarankan untuk meningkatkan reputasinya dalam bidang
layanan transportasi online dengan meningkatkan kualitas layanan dan melakukan
pengembangan layanan yang dimiliki. Hal tersebut dapat dilakukan dengan
menerima kritik dan saran dari para kosumennya, serta terus melakukan inovasi
layanan di masa mendatang dengan tetap menjaga konsistensi layanan agar
konsumennya merasa puas dengan layanan yang diberikan. Dengan ini diharapkan
Gojek mampu bersaing di pasar layanan transportasi online.