Abstract:
Teknologi telah memungkinkan masyarakat untuk berbelanja secara online dan
menjadi salah satu alternatif yang dianggap lebih praktis. E-commerce
menyediakan cara instan untuk membandingkan, mengevaluasi ulasan dari pembeli
sebelumnya dan melakukan transaksi. Memasuki platform e-commerce terasa
seperti berada di tengah pasar yang ramai dengan banyak penawaran yang
ditawarkan. Kondisi ini mungkin menjadi godaan untuk melakukan pembelian
impulsif. Tokopedia merupakan salah satu e-commerce terdepan di Indonesia yang
berupaya memberikan pengalaman berbelanja yang baik kepada konsumennya dan
generasi-Z yang lebih adaptif terhadap teknologi akan menjadi konsumen masa
depan yang memiliki kekuatan pembelian. Oleh karena itu, menarik untuk
dilakukan penelitian mengenai pengaruh pengalaman berbelanja online terhadap
perilaku pembelian impulsif Konsumen Gen-Z di Kota Bandung.
Dalam penelitian ini, pengalaman belanja online diukur dengan dimensi
interactivity, informativeness, visual, navigation, accessibility, transaction,
enjoyment, trust. sedangkan perilaku pembelian impulsif diukur dengan
karakteristik responden melakukan pembelian secara spontan. Survei dilakukan
dengan menyebarkan kuesioner kepada 100 responden dan data yang terkumpul
akan diolah menggunakan metode kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman berbelanja online di
Tokopedia berada pada kategori baik. Sama halnya dengan perilaku pembelian
impulsif yang berada pada kategori baik. Pengalaman berbelanja online
berpengaruh positif terhadap perilaku pembelian impulsif sebesar 94,5%. Mengacu
pada hasil tersebut, sangat penting bagi Tokopedia untuk berhati-hati dalam
mengatur perilaku pembelian konsumennya, jika tidak maka mereka akan beralih
ke kompetitor.