Pengaruh elemen bukaan terhadap pencahayaan dan efisiensi energi dengan pendekatan Greenship EB V1.1 pada ruang kelas dan perpustakaan di Sekolah SMPK BPK Penabur Holis Bandung

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pencahayaan alami dan efisiensi energi di ruang kelas dan perpustakaan di SMPK BPK Penabur Holis Indah dengan mengurangi penggunaan pencahayaan buatan dan menghindari panas berlebih. Penelitian ini memfokuskan pada modifikasi elemen bukaan, yaitu dengan usul penggunaan bidang pantul berupa light shelf yang berperan untuk meratakan pencahayaan dan sebagai sun shading. Keseluruhan penelitian ini dilakukan dengan menggunakan simulasi LightStanza untuk menganalisis kualitas dan kuantitas pencahayaan alami di ruang kelas dan perpustakaan. Dengan mengadopsi modifikasi elemen bukaan, seperti light shelf dan peningkatan WWR, penelitian ini memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efisiensi energi melalui penggunaan pencahayaan alami yang optimal. Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan potensi masalah kualitas pencahayaan dari silau (glare) yang mungkin terjadi dalam desain dan implementasi modifikasi tersebut Dua alternatif usulan light shelf telah diuji pada bidang eksterior dan interior. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua usulan tersebut memiliki efektivitas yang serupa dalam meningkatkan kualitas pencahayaan dengan mengatasi masalah glare yang sering terjadi. Selain itu, terdapat satu sisi ruang kelas dengan masalah terkait intensitas pencahayaan alami yang diakibatkan oleh bukaan yang terbatas pada satu sisi ruang serta bidang bukaan yang terhalang ruang sirkulasi. Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan peningkatan Window-to-Wall Ratio (WWR) dengan memperbesar dimensi bukaan. Meskipun peningkatan tersebut berhasil meningkatkan pencahayaan alami, namun ditemukan potensi glare yang lebih tinggi bila dilihat berdasarkan nilai Daylight Glare Probability (DGP)..