Adopsi dan transformasi elemen arsitektur Ruma Bolon pada Gereja HKBP di Sumatera Utara

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sudrajat, Iwan
dc.contributor.author Parulian, Samuel Rico
dc.date.accessioned 2024-09-04T02:24:48Z
dc.date.available 2024-09-04T02:24:48Z
dc.date.issued 2024
dc.identifier.issn skp45852
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/18443
dc.description 7049 - FTA en_US
dc.description.abstract Eksistensi gereja HKBP tidak bisa dilepaskan dari identitas Kristen Lutheran dan masyarakat adat Batak Toba yang mengalami peristiwa proses akulturasi serta menghasilkan berbagai tanggapan arsitektur diantaranya yaitu fenomena adopsi dan transformasi. Proses akulturasi tersebut melahirkan ragam ekspresi arsitektur yang perlu ditelaah fenomena adopsi dan transformasinya. Adapun penelitian ini memiliki beberapa tujuan utama diantaranya; memetakan ragam adopsi elemen Ruma Bolon yang terjadi pada bagian gereja HKBP di Sumatera Utara serta menganalisis transformasi elemen arsitektural Ruma Bolon yang diadopsikan pada gereja HKBP di Sumatera Utara. Gereja HKBP di Sumatera Utara setelah mengalami proses akulturasi, secara berperiode berakulturasi dan mengadopsi elemen arsitektural Ruma Bolon. Adopsi elemen arsitektural Ruma Bolon tersebut terdiri dari dua tipologi utama yaitu bentuk bangunan dan ornamentasi gorga Batak. Pemetaan adopsi elemen arsitektural Ruma Bolon tersebut berada pada konteks elemen pelingkup atas dengan tengah bagian-bagian gereja. Pada objek gereja HKBP Dame Pematangsiantar, adopsi elemen arsitektural Ruma Bolon secara dominan mengambil sosok Ruma Bolon secara menyeluruh terhadap bangunan utama gereja. Ragam adopsi elemen arsitektural Ruma Bolon ditemukan pada objek gereja HKBP Parapat dimana elemen arsitektur Ruma Bolon diadopsi sebagian, serta teraplikasikan dalam beberapa bagian gereja. Selain memetakan adopsi elemen arsitektur, penelitian dilanjutkan dengan analisis transformasi. Pada gereja HKBP Dame Pematangsiantar, dengan identifikasi adopsi elemen arsitektural Ruma Bolon secara menyeluruh, transformasi secara dominan berada dalam konteks bentu.. Hal tersebut secara representatif menjadi hasil metode transformasi akibat mengadopsi seluruh elemen arsitektural Ruma Bolon yang harus diadaptasi terhadap bagian-bagian gereja. Tipologi transformasi yang berbeda terjadi pada objek HKBP Parapat dimana transformasi elemen arsitektural Ruma Bolon secara merata berada pada konteks bentuk dan tatanan. Konteks bentuk dan tatanan tersebut secara praktik cenderung mengambil sebagian elemen arsitektural Ruma Bolon yang masih diadaptasikan kepada identitas bentuk gereja HKBP mula-mula. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject ADOPSI en_US
dc.subject TRANSFORMASI en_US
dc.subject ELEMEN ARSITEKTURAL en_US
dc.subject RUMA BOLON en_US
dc.subject GEREJA HKBP en_US
dc.title Adopsi dan transformasi elemen arsitektur Ruma Bolon pada Gereja HKBP di Sumatera Utara en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM6111901140
dc.identifier.nidn/nidk NIDK8972970023
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI611#Arsitektur


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account