Abstract:
Industri kosmetik halal di Indonesia telah mengalami pertumbuhan. Beberapa merek dalam industri kosmetik halal sudah mulai melakukan ekspor ke berbagai negara untuk memperkenalkan produknya. Kosmetik Wardah merupakan salah satu merek kosmetik halal yang sudah melakukan eskpor, dan Wardah sendiri merupakan salah satu pelopor kosmetik halal di Indonesia. Dengan konsep halalnya tersebut, Wardah dapat menarik perhatian masyarakat muslim dan non-muslim untuk membeli dan menggunakan produk kosmetiknya. Terdapat indikasi bahwa konsep halal yang menjadi citra merek dalam penggunaan produk halal merupakan faktor yang menarik masyarakat untuk membeli suatu produk. Maka dari itu, penelitian ini ingin melihat apakah citra merek halal (halal brand image) merupakan nilai tambah untuk minat beli konsumen.
Penelitian ini menggunakan metode survei dengan jenis penelitian causal study. Populasi dari penelitian ini adalah seluruh masyarakat Bandung yang pernah membeli produk kosmetik Wardah dengan jumlah sampel sebanyak 86 yang didapatkan dengan menyebarkan kuesioner. Data diolah menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana untuk melihat adanya pengaruh di antara variabel-variabel yang diteliti.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa halal brand image berpengaruh signifikan terhadap minat beli. Berdasarkan temuan tersebut, Wardah disarankan untuk semakin meningkatkan reputasi kosmetiknya dengan menaikkan kualitas produk halal dan melakukan pengembangan produk. Hal ini dapat dilakukan dengan menerima saran atau komentar konsumennya, serta melakukan inovasi produk kosmetik di masa mendatang dengan tetap mengedepankan konsep halal. Dengan begitu, diharapkan Wardah dapat bersaing di pasar global.