Perancangan sistem multibody dari kendaraan traktor trailer dan penerapannya pada Tugger Train System

Show simple item record

dc.contributor.advisor Arthaya, Bagus Made
dc.contributor.advisor Tamba, Tua Agustinus
dc.contributor.author Budiman, Justin Sunarto
dc.date.accessioned 2024-02-06T07:36:57Z
dc.date.available 2024-02-06T07:36:57Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.other skp44264
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/16845
dc.description 6147 - FTI en_US
dc.description.abstract Lead time pada sebuah industri mendefinisikan waktu tunggu mulai dari pesanan masuk sampai pesanan diterima kembali oleh customer. Salah satu faktor yang mempengaruhi lead time adalah waktu transport material yang salah satunya menggunakan forklift. Berdasarkan spesifikasi forklift buatan Toyota, dalam satu siklus, forklift mampu membawa beban maksimal 3.600 kg dan untuk dapat bermanuver, membutuhkan aisle dengan lebar 3,65 meter. Seiring berkembangnya zaman, ketersediaan ruang untuk membangun sebuah industri akan semakin terbatas, sementara biaya yang diperlukan akan semakin besar. Dikembangkanlah Tugger Train System (TTS) yang terdiri dari traktor, trailer, dan trolley. Dengan kemampuan membawa beban yang sama dengan forklift, TTS hanya memerlukan aisle sekitar 2,18 meter untuk dapat bermanuver dengan sempurna. Pada penelitian ini, dirancang sistem TTS yang dapat bergerak pada ruang yang sempit dengan cara membuat trailer bergerak pada jalur yang sama dengan traktor. Pada penelitian ini, dirancang traktor yang dapat berjalan secara otomatis dan/atau dikendalikan yang memiliki satu (1) roda kemudi (sistem kemudi Ackermann). Untuk kemudahan analisis, TTS dikonfigurasikan membentuk konfigurasi DSTTMR dengan konfigurasi link penghubung traktor dengan trailer adalah on-axle hitching. Trailer harus memiliki kemampuan untuk mengatur dan menjaga orientasi dari axle roda belakangnya, sehingga membentuk konfigurasi yang memungkinkan trailer bergerak tepat di atas jalur yang telah dilewati traktor tanpa adanya pemandu. Untuk tujuan tersebut, dirancanglah algoritma kontrol geometri yang digunakan untuk menjaga orientasi trailer. Kontrol ini lebih sederhana dan tidak memerlukan persamaan yang rumit untuk diimplementasikan. Hasil dari pergerakan sistem didapatkan di mana trailer sudah mampu mempertahankan posisinya agar bergerak di atas jalur pergerakan yang dihasilkan oleh traktor dengan nilai error < 5%. Selain itu, pada traktor juga memiliki kemampuan untuk melakukan penjajakan jalur dengan menggunakan algoritma Pure Pursuit yang secara berulang menentukan besar sudut kemudi dari traktor sesuai dengan posisi aktual traktor yang didapatkan dari hasil lokalisasi menggunakan kamera dengan bantuan object detection. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Mekatronika Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject TUGGER TRAIN SYSTEM SISTEM KEMUDI ACKERMANN ALGORITMA PURE PURSUIT SISTEM LOKALISASI en_US
dc.title Perancangan sistem multibody dari kendaraan traktor trailer dan penerapannya pada Tugger Train System en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2017630002
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0406026101
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0418088202
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI615#Teknik Elektro


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account