Pengaruh tata ruang dalam rumah toko terhadap kenyamanan ruang pengguna : objek studi Perumahan Mekar Wangi, Bandung

Show simple item record

dc.contributor.advisor Tobing, Rumiati Rosaline
dc.contributor.author Tjahjadi, Sesilia
dc.date.accessioned 2023-10-25T04:01:15Z
dc.date.available 2023-10-25T04:01:15Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.other skp41319
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/16461
dc.description 6383 - FTA en_US
dc.description.abstract Rumah toko adalah bangunan yang umumnya dibangun bertingkat antara dua hingga lima lantai, di mana fungsinya lebih dari satu, yaitu fungsi hunian dan komersial. Ruko dibangun pada tanah yang relatif memanjang ke belakang dengan jarak dinding sisi samping yang saling berdekatan sehingga penataan ruang dalam memberikan peran penting untuk memberikan kenyaman ruang pengguna. Kenyamanan ruang dalam tersebut dipengaruhi dengan tiga faktor yaitu antropometri, sirkulasi dan organisasi ruang. Kenyamanan ruang dalam ruko menarik untuk diteliti karena ruko memiliki luasan yang terbatas dan bersifat multifungsi sehingga dalam mewujudkan ruang yang nyaman terdapat banyak tantangan. Tujuan dari meneliti kenyamanan ruang dalam ruko adalah mengetahui bentuk ruang dalam yang mempengaruhi aspek kenyamanan ruang penghuni seiring dengan bertambahnya variasi aktivitas untuk menunjang fungsi hunian serta komersial. Penelitian menggunakan metode deskriptif pendekatan kualitatif dengan cara mendeskripsikan pengaruh faktor antropometri, sirkulasi, dan organisasi ruang terhadap kenyamanan ruang dalam ruko. Data ruko di Perumahan Mekar Wangi dikumpulkan dengan cara observasi dan wawancara kepada penghuni. Pemilihan sampel didasarkan pada ruko berjumlah dua lantai yang dihuni dan membuka komersial. Terdapat dua ukuran ruko yang diteliti yaitu 5x14 m dan 6x14 m. Analisis dilakukan dengan cara meninjau data denah dan aktivitas dengan teori antropometri dan perletakan furnitur, sirkulasi pada masing-masing ruang secara rinci dan organisasi ruang dilihat dari penyusunan ruang secara keseluruhan pada ruko. Hasil penelitian menunjukkan bahwa organisasi ruang objek I dan II sudah baik namun pada objek III-V kurangnya pemisahan zonasi sehingga area hunian mudah terlihat dan terdapat ruangruang yang digunakan secara bersamaan. Area komersial diletakkan pada bagian depan atau lantai dasar dan pada bagian belakang ruko digunakan sebagai area servis. Lantai 1 dari ruko hanya digunakan sebagai K. Tidur, R. Keluarga, dan toilet. Ukuran furnitur pada ruko sebagian besar sudah baik. Dimensi menjadi tidak nyaman apabila fungsi yang lebih banyak ditempatkan pada ruang yang tidak mencukup serta bertambah barang milik pribadi sehingga kekurangan furnitur penyimpanan. Perletakan furnitur kurang tepat pada dapur dan toilet di seluruh ruko yang menyebabkan kurangnya kenyaman bagi pengguna. Alur sirkulasi sangat dipengaruhi dengan penataan ruang dan furnitur seperti pada dapur di seluruh ruko memiliki penempatan furnitur yang kurang tepat sehingga sirkulasi pun menjadi tidak nyaman. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik - UNPAR en_US
dc.subject RUANG DALAM en_US
dc.subject KENYAMANAN RUANG en_US
dc.subject RUKO en_US
dc.subject PERUMAHAN MEKAR WANGI en_US
dc.title Pengaruh tata ruang dalam rumah toko terhadap kenyamanan ruang pengguna : objek studi Perumahan Mekar Wangi, Bandung en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2017420008
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI611#Arsitektur


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account