Studi perbandingan control structure pada kolom distilasi reaktif untuk sintesis dimetil eter

Show simple item record

dc.contributor.advisor Bisowarno, Budi Husodo
dc.contributor.author Maulana, Aldi Rifky
dc.date.accessioned 2023-10-23T07:10:13Z
dc.date.available 2023-10-23T07:10:13Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.other skp43967
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/16428
dc.description 6139 - FTI en_US
dc.description.abstract Seiring dengan meningkatnya konsumsi energi kualitas udara yang buruk dan ketersediaan minyak di masa depan, menyebabkan diperlukannya bahan bakar alternatif yang ramah lingkungan dan berbasis non-minyak. Salah satu bahan bakar alternatif tersebut adalah dimetil eter (DME). Dalam pembuatan DME, umumnya menggunakan reaksi dehidrasi metanol. Proses pembuatan DME dengan cara konvensional membutuhkan reaktor dan beberapa kolom distilasi yang membutuhkan biaya kapital yang cukup tinggi dan membutuhkan energi yang lebih besar sehingga akan meningkatkan biaya operasi sehingga dikembangkan suatu metode alternatif dalam pembuatan DME yaitu dengan menggunakan kolom distilasi reaktif. Pada kolom distilasi reaktif, proses distilasi dan reaksi dilakukan dalam satu kolom, sehingga menghasilkan penghematan 30% dalam biaya modal dan 6% dalam kebutuhan energi dibandingkan dengan proses sintesis DME konvensional untuk tingkat produksi yang sama. Namun, kombinasi reaksi dan distilasi yang dilangsungkan pada satu kolom menjadikannya sistem yang sangat kompleks dengan multiple steady-state, non-linearitas proses yang tinggi, dan interaksi yang kuat antar variabel prosesnya. Maka dari itu, dibutuhkan control structure yang tepat dan memiliki kinerja yang baik dalam mencapai kemurnian DME dan konversi metanol yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari simulasi dinamik yang digunakan dalam menentukan control configuration yang akan digunakan untuk pengendalian proses dan mempelajari kinerja one-point control dan two-point control untuk mendapatkan kemurnian DME di produk atas dan konversi metanol. Melalui penelitian ini, akan dibandingkan kedua control structure dengan menggunakan parameter error ITAE. Nilai ITAE yang lebih kecil menunjukkan error yang lebih kecil dan kinerja yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan konfigurasi pengendalian one-point control dan two-point control configuration untuk proses sintesis DME dengan kolom distilasi reaktif. Kedua konfigurasi tersebut dibandingkan dengan uji set point tracking dan disturbance rejection. Hasil yang diperoleh adalah kedua konfigurasi pengendalian tersebut dapat melakukan set-point tracking dan mengatasi disturbance rejection. Dengan menggunakan parameter error ITAE, diperoleh hasil bahwa two-point control memiliki nilai ITAE yang lebih kecil dalam uji set-point tracking, yaitu 5,5851. Sedangkan pada uji disturbance rejection, one-point control memiliki nilai ITAE yang lebih kecil dengan nilai 0,5789. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject DIMETIL ETER en_US
dc.subject DISTILASI REAKTIF en_US
dc.subject CONTROL STRUCTURE en_US
dc.subject ASPEN en_US
dc.title Studi perbandingan control structure pada kolom distilasi reaktif untuk sintesis dimetil eter en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2017620110)
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0413126801
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI614#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account