dc.description.abstract |
Tingkat persaingan industri di Kota Pontianak sangat ketat dan sesak sehingga bagi setiap pendatang baru memerlukan suatu perencanaan strategi bersaing yang efektif dan efisien agar dapat bersaing. Oleh karena itu, Askara Coffee yang baru akan berdiri membutuhkan rancangan strategi bersaing dengan
melihat model bisnis, keadaan internal dan eksternal serta persaingan industri kopi yang terjadi saat ini.
Metode yang digunakan untuk melakukan analisis tersebut adalah analisis fungsi bisnis, Business Model Canvas (BMC), Five Forces Porter’s, Competitive Profile Matrix (CPM), Matriks SPACE, serta analisis Matriks SWOT. Penelitian
ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menjelaskan data yang diperoleh dari berbagai teknik pengumpulan data. Hasil analisis tersebut memberikan gambaran bahwa Askara Coffee memiliki segmentasi pasar yaitu mahasiswa dan para pekerja profesional dengan pesaing utama yaitu Paskamasala dan Silang, dengan keunggulan utama
Paskamasala pada kualitas produk dan promosi dan silang pada kualitas produk pengalaman barista yang dimiliki. Secara khusus, berdasarkan analisis Matriks SPACE Askara Coffee berada pada kuadran agresif. Selanjutnya, berdasarkan
Internal Factors Analysis Summary, Askara Coffee kuat dalam internal dan berdasarkan External Factors Analysis Summary, Askara Coffee mampu merespon peluang dan ancaman dengan cukup baik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka strategi yang efektif dan efisien untuk diterapkan oleh Aksara Coffee adalah strategi penetrasi pasar, melakukan penjualan secara online dengan melakukan kerjasama dengan platform e-commerce, serta menetapkan visi, misi, dan tujuan yang saat ini belum ditetapkan. |
en_US |