Abstract:
Parasite sebagai film yang menjadi film Korea Selatan pertama yang
memenangi Palme d'Or memiliki latar setting film yang menarik secara arsitektur. Dengan
terciptanya objek studi dalam ruang virtual ini, penulis berharap dapat mengkaji persepsi
ruang sinematik didalam film parasite tersebut dengan menggunakan media virtual reality.
Pengalaman spasial dalam ruang pada film terbentuk dengan adanya beberapa faktor.
Diantaranya keterlibatan, perwujudan, dan keserentakan. Sehingga, ruang spasial dapat
diciptakan dan direpresentasikan menggunakan media Virtual Reality untuk mengkaji
pengalama spasial dalam ruang pada film tersebut. Orientasi dan pergerakan pengguna
dalam virtual reality yang diciptakan membuat pengalaman spasial dalam ruang pada film
semakin nyata.
Metode penelitian yang dipakai didalam penelitian ini merupakan eksperimen serta
deskriptif kualitatif dengan memaparkan Analisa objek studi berdasarkan teori latar setting
dalam film. Data yang diambil merupakan data fisik berdasarkan eksperimen yang telah
dilakukan oleh responden. Dengan metode yang melibatkan responden kedalam ruang
virtual reality, akan dinilai apakah virtual reality bisa merepresentasikan ruang secara
virtual dengan orientasi responden sebagai faktor utama dalam penelitian ini.
Virtual Reality membantu elemen arsitektur dalam merepresentasikan ruang dengan
sangat baik. Kualitas visual yang bisa ditampilkan pada media virtual reality dapat
membangun persepsi melalui pengalaman media tersebut sehingga menyerupai ruang
nyata, meskipun terdapat beberapa keterbatasan dengan menggunakan media virtual reality
seperti atmosfir dalam ruang dan suara. Hal ini sangat memungkinkan bentukan arsitektur
untuk dapat dieksplorasi dengan lebih lagi di dunia sementara tersebut. Sehubungan dengan
konteks sinematik ruang dalam film, virtual reality ini dapat dimanfaatkan untuk
mempelajari bagaimana caranya arsitektur dapat membangun persepsi dalam ruang melalui
studi sinematik dalam film ini.