Analisis yuridis perlindungan pasien atas rekam medis elektronik oleh pihak rumah sakit privat berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan konsumen

Abstract

Penggunaan rekam medis elektronik dalam bidang kesehatan merupakan suatu perkembangan teknologi yang memiliki banyak manfaat salah satunya adalah dapat mempercepat pelayanan jasa kesehatan. Keuntungan dalam penggunaan rekam medis elektronik dinilai juga memilki kekurangannya yaitu rentan dalam masalah keamanannya. Keamanan ini diperlukan karena isi rekam medis elektronik merupakan data pribadi yang bersifat rahasia dan spesifik sehingga perlu dilindungi dan dijaga oleh rumah sakit. Perlindungan rekam medis elektronik merupakan hak yang dimilki oleh seorang pasien selaku konsumen atas jasa layanan kesehatan untuk mendapatkan privasi dan kerahasiaan isi dari data pribadi. Perlindungan rekam medis elektronik diperlukan karena salah satu permasalahan rekam medis elektronik adalah potensi terjadinya kebocoran data rekam medis elektronik. Dengan adanya permasalahan tersebut, rumah sakit privat selaku pelaku usaha jasa layanan kesehatan perlu untuk menghormati dan melindungi hak-hak pasien selaku konsumen dalam jasa layanan kesehatan, khususnya berkaitan dengan rekam medis elektronik. Mengenai permasalahan kebocoran data, dalam penelitian ini juga mengkaji peran dan tanggung jawab rumah sakit privat sebagai pihak pelaku usaha apabila terjadi kebocoran rekam medis elektronik.