Abstract:
All you can eat adalah sistem penyajian makanan yang popular bagi konsumen yang
menginginkan makan yang banyak dengan berbagai macam makanan. Salah satu pelopor resto all
you can eat di Indonesia adalah Hanamasa. Hanamasa merupakan restoran Jepang pertama di
Indonesia bertaraf Internasional dengan konsep self-service serta perpaduan tradisional khas
Jepang dan Indonesia. Dengan harga yang terbilang cukup mahal jika dibandingkan dengan
restoran all you can eat yang lainya tetapi Hanamasa telah memiliki citra merek yang baik dan
telah memiliki nama yang besar, sehingga konsumen memiliki dorongan atau motivasi untuk tetap
berkunjung ke Hanamasa. Melihat pentingnya motivasi, telah menarik minat untuk melakukan
penelitian ini apakah motivasi mempengaruhi keputusan pembelian di Hanamasa.
Penelitian ini menggunakan metode survei dimana kuesioner dibagikan kepada 100
responden. Dan diolah menggunakan beberapa uji untuk melihat korelasi antara kedua variable.
Variable motivasi diukur dengan dimensi motivasi rasional dan motivasi emosional.
Hasil menunjukan bahwa motivasi berada dalam kisaran yang tinggi sementara keputusan
pembelian berada dalam kisaran yang tinggi. Nilai korelasi antara motivasi dan keputusan
pembelian adalah 0,836 yang termasuk dalam tingkat hubungan sangat kuat. Motivasi
mempengaruhi proses keputusan pembelian sebesar 70,0%. Nilai koefisien regresi linier
menunjukan hasil positif, yang berarti bahwa jika motivasi meningkat, keputusan pembelian juga
akan meningkat.