Sintesis pati ikatan silang dengan reaksi diels-alder

Show simple item record

dc.contributor.advisor Muljana, Henky
dc.contributor.advisor Handoko, Tony
dc.contributor.author Puradisastra, Michael Wilbert
dc.contributor.author Pesireron, Dicky Joshua
dc.date.accessioned 2021-08-13T08:04:09Z
dc.date.available 2021-08-13T08:04:09Z
dc.date.issued 2021
dc.identifier.other skp40992
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/12152
dc.description 4518 - FTI en_US
dc.description.abstract Plastik merupakan salah satu bahan pengemas yang cukup banyak digunakan di seluruh dunia. Akan tetapi, plastik memiliki sifat yang sulit terdegradasi sehingga penggunaan plastik yang berlebihan berpotensi untuk mengakibatkan pencemaran lingkungan. Untuk mencegah peningkatan pencemaran lingkungan akibat sampah plastik, berbagai penelitian pun dilakukan untuk menghasilkan plastik yang bersifat biodegradable. Bahan baku yang dapat digunakan untuk menghasilkan plastik yang bersifat biodegradable adalah pati sagu. Namun pati memiliki beberapa sifat negatif yang tidak cocok untuk menghasilkan plastik, sehingga diperlukan adanya modifikasi kimia terhadap pati untuk menghasilkan produk pati yang mampu menjadi bahan baku dari plastik biodegradable. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghasilkan plastik yang bersifat biodegradable dan thermal reversible dengan melakukan reaksi Diels-Alder pada pati sagu. Penelitian terbagi menjadi dua tahap reaksi, tahap pertama merupakan reaksi transesterifikasi untuk meneliti pengaruh konsentrasi methyl 2-furoate sebagai reagen, serta temperatur operasi terhadap reaksi transesterifikasi antara pati sagu dengan methyl 2-furoate pada nilai degree of substitution (DS) yang dihasilkan. Tahap kedua merupakan reaksi cross-linking dengan mekanisme Diels-Alder yang bertujuan untuk meneliti pengaruh temperature annealing terhadap sifat mekanik dari pati dalam reaksi Diels-Alder. Variabel yang diuji pada percobaan ini dibedakan baik tahap transesterifikasi maupun pada tahap reaksi cross-linking. Pada tahap transesterifikasi, konsentrasi dari reagen berupa methyl 2-furoate yang digunakan memiliki variasi sebesar 1; 2; dan 4 mol/mol AGU. Selain itu, temperatur operasi dari reaksi esterifikasi dilakukan pada temperatur 100oC dan 120oC. Pada tahap reaksi cross-linking, variabel yang divariasikan yaitu temperatur annealing sebesar 50 oC ; 70oC ; dan 150 oC. Produk pati yang dihasilkan kemudian mengalami serangkaian uji yang meliputi analisis nilai degree of substitution menggunakan metode titrasi, analisis gugus pada produk transesterifikasi dan Diels-Alder dengan FTIR dan SEM, analisis kestabilan termal dengan TGA. Melalui penelitian yang dilakukan, nilai DS tertinggi yaitu 0,6068 diperoleh dari produk pati ester dengan variasi konsentrasi methyl 2-furoate sebesar 4 mol/AGU dan temperatur operasi sebesar 120 oC. Produk pati ester tersebut kemudian menghasilkan nilai %solubility terendah pada temperatur annealing 70 oC dan menunjukkan sifat thermoreversible yang ditandai dengan terjadinya peristiwa retro Diels-Alder pada temperatur annealing 150 oC. Selain itu, analisis melalui analisa FTIR, SEM, dan TGA menunjukkan adanya perubahan sifat mekanik dan termal dari produk pati yang dimodifikasi. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Kimia Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.subject Pati sagu en_US
dc.subject plastik biodegradable en_US
dc.subject modifikasi pati en_US
dc.subject transesterifikasi en_US
dc.subject diels-alder en_US
dc.title Sintesis pati ikatan silang dengan reaksi diels-alder en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2016620060
dc.identifier.nim/npm NPM2016620061
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0420127501
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0402107801
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI614#Teknik Kimia


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account