dc.contributor.advisor | Hakim, Husnul | |
dc.contributor.author | Nandy, Joshua Lauwrich | |
dc.date.accessioned | 2021-08-04T03:52:28Z | |
dc.date.available | 2021-08-04T03:52:28Z | |
dc.date.issued | 2020 | |
dc.identifier.other | skp39901 | |
dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/12026 | |
dc.description | 1730 - FTIS | en_US |
dc.description.abstract | Pengolahan citra digital merupakan sebuah disiplin ilmu yang mempelajari tentang teknik dan metode yang dapat digunakan dalam memproses citra digital. Salah satu bentuk pengolahan citra digital dapat dilihat pada sebuah teknik yang disebut image fusion. Image fusion merupakan proses penggabungan beberapa citra masukan yang diperoleh dari berbagai sumber menjadi sebuah citra baru yang memiliki deskripsi paling akurat terhadap objek atau kejadian yang terjadi di dalam citra tersebut. Image fusion semakin diperlukan karena memiliki peran penting bagi banyak bidang dalam kehidupan manusia. Metode yang paling sederhana untuk melakukan image fusion adalah metode tradisional. Namun, metode ini memiliki beberapa kekurangan. Salah satu di antaranya adalah kurangnya kualitas citra yang dihasilkan. Oleh karena itu, sebuah metode baru yang memanfaatkan logika fuzzy diperkenalkan untuk mengatasi masalah ini. Pada penelitian ini dibangun sebuah perangkat lunak yang mengimplementasikan image fusion dengan metode tradisional dan image fusion dengan metode fuzzy. Perangkat lunak ini juga akan mengukur kualitas citra hasil proses image fusion dan menyimpan citra hasil tersebut di dalam file system. Perangkat lunak yang dibangun diuji secara eksperimental untuk mencapai tiga tujuan utama, yaitu mengetahui kualitas image fusion dengan metode fuzzy, mengetahui pengaruh ukuran blok pada image fusion degan metode fuzzy, dan mengetahui penerapan image fusion dengan metode fuzzy pada citra berwarna. Hasil pengujian menunjukkan bahwa image fusion dengan metode fuzzy menghasilkan citra dengan kualitas yang kurang baik. Namun, metode ini dinilai dapat menghasilkan citra dengan tingkat kedetailan yang cukup tinggi. Selain itu, ukuran blok yang dipakai saat proses image fusion dengan metode fuzzy juga mempengaruhi kualitas citra yang dihasilkan. Semakin besar ukuran blok yang digunakan maka semakin rendah pula kualitas citra yang dihasilkan. Sementara itu dalam beberapa kasus, penerapan image fusion dengan metode fuzzy pada citra berwarna menghasilkan citra yang memiliki noise baru dan intensitas lebih rendah daripada yang seharusnya. | en_US |
dc.language.iso | Indonesia | en_US |
dc.publisher | Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi dan Sains - UNPAR | en_US |
dc.subject | image fusion | en_US |
dc.subject | fuzzy | en_US |
dc.subject | intuitionistic fuzzy set | en_US |
dc.subject | maximum fusion | en_US |
dc.subject | minimum fusion | en_US |
dc.subject | average fusion | en_US |
dc.subject | HSI | en_US |
dc.subject | hue | en_US |
dc.subject | saturation | en_US |
dc.subject | intensity | en_US |
dc.title | Image Fusion dengan metode yang memanfaatkan Intuitionistic Fuzzy Set di dalam ruang warna Hue, Saturation, dan Intensity (HSI) | en_US |
dc.type | Undergraduate Theses | en_US |
dc.identifier.nim/npm | NPM2016730072 | |
dc.identifier.nidn/nidk | NIDN0428018802 | |
dc.identifier.kodeprodi | KODEPRODI618#Teknik Informatika |