Abstract:
Pertumbuhan perekonomian Indonesia berdampak besar kepada industri otomotif di Indonesia. Dengan meningkatnya jumlah penjualan kendaraan, maka lalu lintas di Indonesia semakin padat sehingga kemungkinan untuk terjadi kerusakan mobil karena benturan semakin tinggi. Maka dari itu, kebutuhan orang-orang akan jasa body repair semakin meningkat yang mengakibatkan persaingan bisnis body repair semakin meningkat.
Pada penelitian ini, peneliti ingin meneliti salah satu perusahaan body repair di Bandung yang bernama Naripan Motor Body Repair. Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu apakah brand image mempengaruhi keputusan pembelian konsumen untuk menggunakan jasa di Perusahaan Naripan Motor Body Repair. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksplanatori, dengan teknik survai yang akan diolah secara kuantitatif. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah konsumen yang pernah dan sedang berencana untuk menggunakan jasa di Perusahaan Naripan Motor Body Repair.Dalam penelitian ini, teknik sampling yang digunakan adalah non probability sampling yang berupa convenience sampling.
Dari hasil koefisien determinasi, ditemukan nilai r hitung sebesar 0,701, yang berarti bahwa pengaruh antara brand image terhadap keputusan pembelian adalah sebesar 70,1%, sedangkan 29,9% adalah faktor lain yang tidak dihitung dalam penelitian ini. Untuk itu, peneliti menyarankan kepada pihak Perusahaan Naripan Motor Body Repair untuk terus dapat mempertahankan dan meningkatkan brand image yang saat ini sudah ada dengan sasaran untuk dapat mendorong keputusan pembelian yang lebih di kemudian hari.