Abstract:
Pariwisata merupakan salah satu sektor industri yang mampu membantu
pertumbuhan ekonomi dengan membuka peluang lapangan kerja, meningkatkan
penghasilan, meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, serta memajukan
kebudayaan. Tumbuhnya industri pariwisata khususnya di Bandung membuka peluang
usaha cukup besar bagi Saung Angklung Udjo. Faktor penting pendukung pertumbuhan
industri pariwisata adalah ketersediaan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten,
namun terdapat vertical mismatch dan horizontal mismatch pada sumber daya manusia
yang dimiliki oleh perusahaan. Penulis mencoba mendalami fenomena person-job fit ini
di Saung Angklung Udjo dan bagaimana pengaruhnya terhadap kepuasan kerja karyawan.
Jenis penelitian yang digunakan oleh penulis adalah penelitian deskriptif
kausal. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui apakah ada pengaruh dari person-job
fit terhadap kepuasan kerja karyawan di Saung Angklung Udjo. Penelitian dilakukan
kepada populasi karyawan yang berjumlah 120 orang. Data primer yang menunjang
penelitian ini didapatkan melalui hasil wawancara serta dengan menyebarkan kuesioner
kepada karyawan Saung Angklung Udjo. Data diolah menggunakan uji regresi linear
sederhana.
Hasil dari penelitian ini adalah person-job fit berpengaruh signifikan
secara positif terhadap kepuasan kerja yang berarti, setiap person-job fit meningkat maka
kepuasan kerja pun meningkat pada karyawan di Saung Angklung Udjo. Saran penulis
kepada perusahaan agar perusahaan memperbaiki sistem penempatan karyawan terhadap
setiap karyawan agar sesuai dcngan pekerjaan, memperhatikan gaya kepemimpinan
atasan serta mengadakan gathering bagi para karyawan untuk meningkatkan hubungan yang baik di perusahaan.