Abstract:
Clove Garden Hotel & Residence merupakan salah satu hotel bintang 4
di kota
Bandung. Kendala yang dialami oleh pihak hotel adalah tidak
tercapainya target okupansi
yang diinginkan serta diduga adanya ketidaksesuaian tawaran yang
diberikan dengan
preferensi konsumen. Melalui metode Choice Based Conjoint akan
dihasilkan usulan
kombinasi tawaran hotel yang sesuai dengan preferensi konsumen.
Penentuan atribut dan
level dilakukan dengan melihat tawaran dari beberapa hotel bintang 4
di kota Bandung dan
melalui wawancara semi terstruktur terhadap 14 responden. Dengan
menggunakan kriteria
communicable dan actionable, didapatkan sebanyak total 7 atribut dan
2-4 level untuk
setiap atribut. Dalam perancangan kuesioner, digunakan 15 random
choice task, 2 fixed
choice task, dan 8 prohibition. Data yang terkumpul dari 221
responden akan diolah
sehingga dihasilkan nilai utilitas untuk setiap level pada masing-
masing atribut serta nilai
kepentingan (importances). Kedua fixed choice task yang ada
selanjutnya divalidasi
menggunakan market simulator dan didapatkan hasil MAE sebesar 3,58%
dan 5,655%.
Berdasarkan utilitas tertinggi untuk setiap level maka dapat
dihasilkan kombinasi optimal
yaitu tipe kamar Family, jenis ranjang king size, fasilitas berupa
free extrabed, ada
breakfast, harga Rp 500.000 – Rp 875.000, city view, dan spot foto
berupa neon light.
Namun hasil kombinasi yang dihasilkan melanggar prohibition yang
telah dirancang
sebelumnya sehingga dilakukan evaluasi kembali dengan pihak hotel
dan dihasilkan 4
usulan kombinasi baru. Usulan kombinasi baru tersebut masing-masing
memiliki nilai
share of preference sebesar 25,78%, 5,05%, 18,34%, dan 50,83%.
Usulan yang memiliki
nilai share of preference paling besar adalah usulan 4 yang memiliki
kombinasi tipe kamar
deluxe, jenis ranjang king size, fasilitas berupa free spa, ada
breakfast, harga Rp 875.000
– Rp 1.250.000, city view, dan spot foto berupa neon light.
