Analisis kelayakan usaha budi daya lele Sangkuriang dengan sistem Biomaxi di Desa Cipelah

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sukapto, Paulus
dc.contributor.author Rinaldi, Fadhil Ulya
dc.date.accessioned 2020-01-29T05:55:41Z
dc.date.available 2020-01-29T05:55:41Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38691
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9928
dc.description 4943 - FTI en_US
dc.description.abstract Setiap manusia untuk menjalankan hidupnya memerlukan suatu kegiatan yangdapat menghasilkan keuntungan atau laba berupa uang yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. Kegiatan tersebut memiliki kegiatan yang berbeda beda,salah satu dari kegiatan tersebut adalah bisnis atau usaha. Kegiatan usaha jugamemiliki bentuk yang berbeda-beda tergantung dari apakah suatu usaha yang akan dilakukan dapat dinyatakan layak ataupun tidak. Salah satu jenis usaha yang banyak dijalani oleh orang adalah usaha peternakan. Maka dari itu dilakukan pembuatan usaha peternakan di Desa Cipelah, Kecamatan Rancabali. Sebelum melakukan kegiatan usaha, perlu dilakukan analisis kelayakan usaha, dimana analisis tersebut mencakup lima buah aspek, diantaranya aspek pasar, aspek operasional, aspek lingkungan, aspek legal, dan aspek finansial. Aspek-aspek tersebut membantu menggambarkan bagaimanakah dapat berjalannya kegiatan usaha. Berdasarkan dari pengolahan dan pengumpulan data, didapatkan bahwa setiap aspek yang diperlukan dalam analisis kelayakan usaha dapat dinyatakan layak. Pada aspek pasar dikatakan layak dikarenakan berdasarkan permintaan cukup banyak dan berdasarkan kondisi pasar yang ada dengan menggunakan five forces analysis masihdikatakan menarik. Pada aspek operasional, semua kebutuhan yang diperlukan dapat dilakukan dan dipenuhi, pada aspek lingkungan, limbah yang dapat menggangu masyarakat sekitar dapat dihindari dengan sistem biomaxi. Pada aspek legal setiap syaratyang diperlukan dapat dipenuhi. Pada aspek finansial dengan menggunakan perhitunganNPV, IRR, dan DPP masih dikatakan dengan sangat layak, dikarenakan dengan kondisipessimistic dan skenario harga terkecil, didapatkan IRR sebesar 12%, DPP selama 4,50tahun, dan nilai NPV sebesar Rp86.316.921. Dari setiap aspek tersebut dapat dikatakanbahwa usaha ikan lele sangkuriang di Desa Cipelah layak. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri - UNPAR en_US
dc.title Analisis kelayakan usaha budi daya lele Sangkuriang dengan sistem Biomaxi di Desa Cipelah en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015610039
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0430126001
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI613#Teknik Industri


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account