Abstract:
Remitansi merupakan layanan jasa pengiriman uang yang dilakukan oleh pengirim dari luar negeri ke Indonesia maupun sebaliknya. Penelitian ini didasari oleh terjadinya masalah dalam pengiriman uang yang dirasakan oleh para Tenaga Kerja Indonesia di Singapura. Di Indonesia sendiri remitansi merupakan sumber yang cukup besar bagi perekonomian di Indonesia sebagai devisa negara Indonesia. Dengan besarnya jumlah remitansi sebagai devisa ini, terdapat permasalahan dalam remitansi merupakan dampak yang buruk bagi para Tenaga Kerja Indonesia yang sudah susah payah bekerja diluar negeri dan juga berdampak buruk pada perekonomian Indonesia. KBRI Singapura dengan ini bersama dengan Bank Negara Indonesia Singapura sebagai Badan Usaha Milik Negara melakukan kerjasama untuk mengatasi permasalahan remitansi yang dirasakan TKI di Singapura. Maka, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kerjasama dan hasil dari upaya pemerintah Indonesia untuk dapat menyelesaikan permasalahan remitansi TKI di Singapura, beriringan dengan pertanyaan penelitian yaitu, Bagaimana kerjasama Kedutaan Besar Republik Indonesia di Singapura dan Bank Negara Indonesia dalam menangani permasalahan remitansi Tenaga Kerja Indonesia di Singapura? Dalam menjawab pertanyaan penelitian tersebut, penulis akan menggunakan konsep National Interest, Kerjasama, dan Remitansi dengan metode penelitian kualitatif melalui observasi, studi dokumen dan Wawancara tatap muka. Pada akhirnya, penulis menemukan hasil dari penelitian menunjukkan bahwa TKI dan remitansi berpengaruh positif bagi pembangunan perekonomian Indonesia, dan kerjasama program pembuatan Kartu Pekerja Indonesia Singapura Co-Branding BNI dan BNI Mobile Remittance yang diluncurkan oleh KBRI Singapura dan Bank Negara Indonesia merupakan acuan bagi Kedutaan Besar di negara lain dan mengurangi jauh buruknya permasalahan remitansi di Singapura.
