Implementasi Program "Yes I Do" Plan International dalam mengurangi perkawinan anak di Lombok Barat

Show simple item record

dc.contributor.advisor Dewi, Elisabeth Adyiningtyas Satya
dc.contributor.author Prameswari, Ananda Denira
dc.date.accessioned 2019-12-06T06:19:14Z
dc.date.available 2019-12-06T06:19:14Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38533
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9822
dc.description 8903 - FISIP en_US
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi program “Yes I Do” dalam mengurangi perkawinan anak di Lombok Barat oleh Plan International. Perkawinan anak merupakan salah satu bentuk diskriminasi terhadap anak dan memiliki berbagai macam dampak buruk bagi anak sehingga Plan International berkontribusi untuk mengurangi praktek berbahaya tersebut. Penelitian ini memiliki rentang waktu pada tahun 2016-2017, karena sesuai dengan dibentuk dan berlangsungnya program “Yes I Do” di Indonesia. Penelitian ini mengambil pertanyaan penelitian “Bagaimana implementasi program “Yes I Do” Plan International dalam mengurangi perkawinan anak di Lombok Barat?” Penelitian ini menggunakan teori Liberalism sebagai teori besar, teori Liberal Institutionalism sebagai teori yang lebih spesifik, dan berbagai konsep pendukung lainnya, seperti konsep hak asasi anak, dan konsep kerja sama. Di dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Tipe penelitian ini mengutamakan adanya deskripsi penjelasan tentang implementasi program “Yes I Do” oleh Plan International dalam mengurangi perkawinan anak di Lombok Barat. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah studi pustaka dengan mengkaji buku, data resmi, serta berbagai jurnal dan artikel yang terkait dengan penelitian ini. Dalam penelitian ini, penulis menemukan implementasi program “Yes I Do” oleh Plan International dalam mengurangi perkawinan anak. Implementasi tersebut tertuang dalam empat bentuk. Bentuk yang pertama adalah melalui mempromosikan kerja sama antar negara. Kedua adalah membentuk gerakan sosial. Ketiga adalah meningkatkan pendidikan dan pemberdayaan ekonomi. Keempat adalah advokasi dan lobi. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Plan International en_US
dc.subject perkawinan anak en_US
dc.subject “Yes I Do” en_US
dc.title Implementasi Program "Yes I Do" Plan International dalam mengurangi perkawinan anak di Lombok Barat en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2012330052
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0426056802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account