Abstract:
Persaingan bisnis kuliner di Bandung merupakan sebuah pasar dengan persaingan yang sangat ketat dan beragam, salah satu jenis masakan yang mulai banyak di tawarkan di beberapa restoran di Bandung adalah burger. Burgertard hadir di pasar kuliner Bandung dengan produk burger yang mengedepankan kualitasnya dengan mengedepankan konsep homemade beef patty dan ugly delicious yang banyak di adopsi oleh american burger. Namun, selama Burgertard bersaing dalam bisnis kuliner di Bandung, perusahaan ini sempat beberapa kali mendapatkan angka penjualan di bawah target yang setiap bulannya di tentukan oleh perusahaan,
Indikasi masalah dari penelitian ini adalah kurangnya minat beli ulang konsumen Burgertard, padahal menurut pihak perusahaan kualitas produk yang di tawarkan kepada para konsumen Burgertard sudah baik. Maka dari itu, perlu di teliti lebih lanjut sejauh mana kualitas produk yang di miliki oleh Burgertard mempengaruhi Minat Beli Ulang pada produk Burgertard.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pandangan konsumen terhadap kualitas produk yang dimiliki oleh Burgertard, mengetahui apakah konsumen Burgertard mempunyai tingkat minat beli ulang yang tinggi dan mengetahui apakah terdapat hubungan antara kualitas produk dan minat beli ulang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis dan deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi dan wawancara yang dilakukan kepada 10 responden yang sudah pernah membeli dan mengkonsumsi produk burger di Burgertard.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa konsumen mempunyai pandangan yang baik terhadap kualitas produk yang dimiliki oleh Burgertard, tingkat minat beli ulang yang dimiliki oleh konsumen Burgertard pun tinggi dan terdapat pengaruh antara kualitas produk dan minat beli ulang.
