Peranan aktivitas pengendalian dalam meningkatkan efektivitas siklus produksi pada Delicieux Catering

Show simple item record

dc.contributor.advisor Kosasih, Elsje
dc.contributor.author Christanti, Yessica Jane
dc.date.accessioned 2019-11-06T04:33:28Z
dc.date.available 2019-11-06T04:33:28Z
dc.date.issued 2019
dc.identifier.other skp38199
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/9563
dc.description 23704 - FE en_US
dc.description.abstract Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sudah muncul sejak zaman dahulu dan terus berkembang. Sulitnya mendapatkan pekerjaan, serta ketatnya persaingan, akhirnya membuat banyak orang diusia produktif di Indonesia memutuskan untuk membuka lapangan usaha sendiri. Saat ini, perusahaan memasuki era persaingan yang sangat ketat. Perusahaan semakin dituntut untuk menghasilkan produk yang berkualitas baik, serta pengerjaan tepat waktu demi memenuhi harapan konsumen. Maka dari itu perusahaan perlu berusaha untuk menjaga sekaligus meningkatkan kualitas produk yang dihasilkannya. Namun, masih banyak masalah yang dialami perusahaan dalam upaya menghasilkan produk yang berkualitas dan juga meningkatkan efektivitas dalam menjalankan kegiatan, khususnya siklus produksi. Untuk dapat mempertahankan kualitas produk yang dihasilkan, perusahaan diharuskan untuk menjalankan aktivitas pengendalian yang memadai dan disesuaikan dengan keadaan perusahaan dalam menjalankan aktivitas tersebut. Aktivitas pengendalian merupakan kebijakan dan prosedur yang diterapkan dan diimplementasikan untuk membantu perusahaan memastikan bahwa arahan manajemen dilaksanakan. Menurut Committee of Sponsoring Organization (COSO) dalam Internal Control – Integrated Framework (IC), terdapat lima komponen aktivitas pengendalian, yaitu segregation of duties, adequate documents and records, restricted access to assets, independent accountability checks and reviews of performance, dan information processing controls. Tujuan aktivitas pengendalian adalah untuk menghindari kesalahan yang terjadi pada saat proses produksi dilakukan. Kesalahan yang terjadi akan mengakibatkan biaya produksi bertambah karena mutu yang tidak sesuai, biaya membengkak, waktu produksi pun menjadi lebih panjang dari waktu yang sudah ditentukan. Dengan adanya aktivitas pengendalian yang memadai dari dalam perusahaan akan membantu untuk mengatasi masalah yang terjadi dalam siklus produksi dan diharapkan akan mengurangi atau menekan masalah yang terjadi menjadi sekecil mungkin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah descriptive study. Tujuan dari descriptive study adalah untuk mengumpulkan data yang menggambarkan karakteristik manusia, peristiwa, atau situasi. Descriptive study ini dapat melibatkan pengumpulan data secara kuantitatif (jumlah produksi, jumlah penjualan, dan lainnya) maupun kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Unit penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Delicieux Catering yang bergerak dalam bisnis makanan khusunya catering diet. Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penerapan aktivitas pengendalian di siklus produksi perusahaan masih belum memadai dan belum efektif seperti belum adanya pemisahan fungsi antara bagian keuangan dengan bagian akuntansi, masih ada wewenang serta job description yang belum disampaikan secara tertulis, dan juga kepala produksi tidak memberikan penilaian atas hasil kinerja bagian kitchen. Namun dengan pelaksanaan aktivitas pengendalian yang seharusnya akan memberikan pengaruh terhadap peningkatan efektivitas pada siklus produksi perusahaan, yaitu Delicieux catering membutuhkan kebijakan dan prosedur dalam melakukan pengendalian terhadap proses produksi. Untuk meningkatkan efektivitas pada siklus produksi, penulis memberikan beberapa saran yaitu pada komponen segregation of duties, perusahaan sebaiknya membuat struktur organisasi dan job description secara tertulis, memisahkan beberapa pekerjaan yang dilakukan oleh orang yang sama seperti kepala produksi dengan chef, dan bagian keuangan dengan bagian akuntansi; komponen adequate documents and records sebaiknya perusahaan membuat dokumen Performance Report; pada komponen restricted access to assets sebaiknya perusahaan melakukan back up dan perlindungan yang memadai pada dokumen; pada komponen independent accountability checks and review on performance, sebaiknya perusahaan melakukan pemeriksaan yang dilakukan oleh orang yang independen untuk menilai kinerja karyawan bagian kitchen. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject Aktivitas Pengendalian en_US
dc.subject Efektivitas en_US
dc.subject Siklus Produksi en_US
dc.title Peranan aktivitas pengendalian dalam meningkatkan efektivitas siklus produksi pada Delicieux Catering en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014130184
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0416045501
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI604#Akuntansi


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account