Abstract:
Suatu aplikasi temu kembali informasi diharapkan dapat membuat pengguna menemukan
banyak informasi yang dibutuhkannya. Namun kenyataannya bahwa sumber
informasi berupa dokumen pada suatu tempat penyimpanan yang dipakai suatu aplikasi
adalah terbatas. Hal tersebut dapat menyebabkan informasi yang didapatkan
oleh pengguna tidak mencukupi harapannya. Masalah lainnya adalah pengguna tidak
mengetahui informasi apa saja yang disimpan dalam suatu tempat penyimpanan yang
dipakai oleh suatu aplikasi. Akibatnya, sulit bagi pengguna untuk memasukkan kata
kunci yang tepat sebagai permintaannya terhadap aplikasi tersebut agar mampu mendapatkan
sejumlah informasi yang dibutuhkan. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini
adalah untuk membangun perangkat lunak yang mampu meningkatkan jumlah hasil
informasi yang relevan terhadap permintaan pengguna.
Ekspansi permintaan merupakan metode yang dipakai dalam menemukan kembali
informasi untuk meningkatkan jumlah informasi yang diberikan kepada pengguna.
Perangkat lunak akan melakukan ekspansi permintaan dengan menggunakan Matriks
Asosiasi. Matriks Asosiasi berisi nilai dari setiap pasangan kandidat ekspansi yang
menunjukkan seberapa besar pasangan tersebut dapat mewakili permintaan pengguna
terhadap sumber informasi yang dipakai. Semua kandidat yang terpilih akan diseleksi.
Hasil ekspansi merupakan pasangan kata yang relevan dengan topik yang dibutuhkan
oleh pengguna yang telah dicocokkan dengan sumber informasi yang dipakai perangkat
lunak.
Berbagai pengujian dan eksperimen pada perangkat lunak telah dilakukan dengan
101 dokumen dan 21032 kata tidak berulang. Telah didapatkan hasil dari setiap eksperimen
bahwa dengan hasil ekspansi permintaan menggunakan Matriks Asosiasi, perangkat
lunak berhasil menemukan lebih banyak informasi yang relevan dengan permintaan
pengguna. Pada setiap eksperimen juga dilakukan pengukuran performa setelah ekspansi
dan didapat bahwa nilai recall setelah melakukan ekspansi meningkat dan tetap
menjaga nilai precision tidak turun terlalu besar atau bahkan tetap.