Abstract:
Perkembangan teknologi sangatlah cepat mempermudah manusia dalam
memenuhi berbagai kebutuhan. Terutama dalam sisi teknologi perbankan, memudahkan
setiap individu maupun Lembaga untuk mendapatkan kemudahan transaksi keuangan yang
lebih cepat dan mudah. Kondisi masyarakat perkotaan dengan zaman modern seperti
sekarang, meningkatkan minat berbagai perusahaan teknologi untuk menawarkan aplikasi
yang biasa disebut financial technology (fintech), menawarkan kemudahkan padaa
masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan maupun yang berhubungan dengan
pengelolaan keuangan. Yan Shen et.al (2018) membuktikan bahwa literasi keuangan,
penggunaan produk fintech, internet usage, dan inklusi keuangan memiliki pengaruh antar
variabelnya.
Metode penelitian yang digunakan adalah Analisa deskriptif dan explanatory.
Sampel penelitian menggunakan non-probability sampling dengan jenis purposive
sampling. Sampel diambil dari mahasiswa Univeristas Katolik Parahyangan sebagai
sumber data primer, dan pengambilan data menggunakan survey online yang disebarkan
menggunakan google form pada mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan. Analisis
pengaruh menggunakan regresi linear berganda dengan tiga variabel yaitu satu variabel
dependen dan dua variabel independent. Variabel dependen adalah inklusi keuangan,
sedangan variabel independent adalah literasi keuangan dan penggunaan produk fintech.
Hasil penelitian ini adalah literasi keuangan dan penggunaan produk fintech tidak
berpengaruh pada inklusi keuangan secara simultan maupun parsial. Dari hasil data yang
didapatkan juga didapatkan bahwa literasi keuangan mahasiswa tergolong sedang dan
inklusi keuangan mahasiswa tinggi dalam awareness, rendah dalam penggunaan,
sedangkan penggunaan produk fintech memiliki tingkat penggunaan tergolong netral tidak
berlebihan maupun tidak pernah sama sekali.