Abstract:
Reksa dana adalah suatu wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji pengaruh variabel market selectivity, market timing, dan fund longevity terhadap kinerja 5 reksa dana saham terbaik 2018 versi KONTAN ketika dalam kondisi khusus, yaitu kondisi nilai tukar terdepresiasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data bulanan Nilai Aktiva Bersih (NAB) dari 5 reksa dana saham yang merupakan sampel dengan periode penelitian selama Januari-Agustus 2018, BI 7-day, dan IHSG. Penelitian ini menggunakan metode Treynor-Mazuy dan Analisis Regresi Linier Berganda dengan uji asumsi klasik yang terdiri atas uji normalitas, uji multikolinieritas, uji heteroskedastisitas, dan uji autokorelasi. Metode yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah uji F dan Uji t. Pengujian secara parsial menunjukkan variabel market selectivity, market timing dan fund longevity tidak berpengaruh terhadap kinerja reksa dana saham. Saran bagi manajer investasi, dalam kondisi makro ekonomi yang tidak stabil faktor market selectivity, market timing dan fund longevity bukan merupakan faktor yang dapat dipertimbangkan dalam keputusan investasi reksa dana saham. Untuk investor, dalam kondisi makro ekonomi tidak stabil, diharapkan untuk melihat kinerja produk reksa dana saham yang merupakan hasil dari kinerja manajer investasi. Untuk penelitian selanjutnya, perlu mempertimbangkan variabel-variabel yang belum dipertimbangkan dalam penelitian ini diantaranya expense ratio, fund cash flow, dan fund size. Selanjutnya, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk
memperoleh faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja reksa dana saham khusus dalam kondisi makro ekonomi yang tidak stabil.