dc.description.abstract |
PT LMA merupakan distributor tunggal untuk produk kertas HVS merek
Bola Dunia, E Paper, Copy Paper, Sinar Dunia Color, Paperline Continuous Form. Pada
tahun 2018, PT LMA mengalami overstock dan understock yang relatif tinggi disebabkan
karena tidak menerapkan metode spesifik manajemen persediaan. Berdasarkan hal itu,
penelitian ini ditujukan untuk mengetahui manajemen persediaan PT LMA dan
membandingkannya dengan manajemen persediaan menggunakan metode EOQ Multiitem.
Selain itu, penelitian ini juga mencari safety stock dan reorder point untuk kondisi
probabilistik.
Persediaan dibutuhkan untuk memenuhi permintaan. EOQ merupakan
salah satu model yang dapat digunakan untuk permintaan independent. EOQ multi-item
merupakan turunan untuk menghitung persediaan jika jenis barang lebih dari satu. Dalam
situasi permintaan dan lead time berfluktuasi, maka diperlukan adanya perhitungan safety
stock dan ROP guna menjaga ketersediaan persediaan.
Penelitian ini merupakan applied research dan menggunakan metode
deskriptif. Penelitian ini mayoritas menggunakan data sekunder yang didukung oleh data
primer. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi literatur, wawancara, dan
observasi. Saat ini, PT LMA tidak memiliki metode khusus dalam manajemen persediaan.
Sesuai dengan kondisi perusahaan, metode pengolahan data menggunakan metode
Economic Order Quantity Multi-item Complete Aggregation.
Saat ini, PT LMA melakukan pemesanan dan pengambilan sebanyak 508
kali pada tahun 2018. Sementara, penerapan dengan menggunakan metode Economic
Order Quantity Multi-item Complete Aggregation mengharuskan perusahaan melakukan
pemesanan dan melakukan pengambilan sebanyak 315 kali dalam setahun dengan jumlah
produk 346 dalam sekali pengambilan. Dibandingkan dengan pemesanan dan pengambilan
sebanyak 508 pada tahun 2018. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan EOQ
multi-item lebih baik daripada penerapan sekarang karena mengurangi frekuensi
pemesanan yang menyebabkan penurunan biaya. Penerapan metode EOQ multi-item
menghemat biaya persediaan sebesar 54,31%atau dalamnominal sebesar Rp28.505.799,00
dibandingkan dengan penerapan PT LMA saat ini. |
en_US |