Abstract:
Minyak sawit mentah (CPO) adalah salah satu komoditas ekspor utama Indonesia.
Selain sebagai komoditas ekspor, CPO juga merupakan bahan baku penting dalam
memproduksi minyak goreng. Untuk menjaga ketersediaan CPO domestik, pemerintah
Indonesia memberlakukan kebijakan pajak ekspor sejak september 1994 dan berubahubah
besarannya. Penerapan kebijakan ini untuk mengendalikan harga minyak goreng
di domestik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pajak ekspor dan
faktor-faktor lain terhadap daya saing ekspor CPO Indonesia. Data yang digunakan
berupa time series tahunan dari tahun 1995-2017 dan mengunakan revealed
comparative advantage (RCA) untuk merepresentasikan daya saing ekspor. Metode
yang digunakan adalah Ordinary Least Square (OLS). Hasilnya menunjukan bahwa
pajak ekspor, nilai tukar, GDP growth dan harga CPO Internasional secara signifikan
memengaruhi daya saing CPO Indonesia.