Abstract:
Persediaan material merupakan salah satu komponen yang penting dalam proses produksi.
Kendala yang sering dihadapi oleh perusahaan adalah persediaan material yang buruk seperti
terjadi kekurangan material, ataupun kelebihan material karena tidak dilakukan perencanaan
pembelian sehingga dapat menyebabkan keusangan, pencurian pada material maupun biaya
penyimpanan yang tinggi (Orlicky, 2011). Dalam mengatasi masalah tersebut, terdapat suatu
metode yaitu Material Requirement Planning. Objek studi dari penelitian ini adalah pabrik
beton pracetak:, yaitu PT. Beton Elemenindo Perkasa. Material yang ditinjau merupakan
bahan penyusun yang banyak digunakan untuk proses produksi, yaitu PC Wire, bahan adukan
seperti pasir, semen, batu split, dan screening. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan
beberapa teknik lot-sizing, yaitu Lot-for-Lot, Least Unit Cost, Least Total Cost, Fixed Period
Requirements, dan algoritma Wagner-Whitin. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk:
menemukan teknik lot-sizing yang optimal dengan menghasilkan biaya pengadaan material
yang terendah, dan melakukan perbandingan biaya pengadaan material antara metode
konvensional serta metode MRP. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, diperoleh
bahwa teknik lot-sizing yang menghasilkan biaya pengadaan material terendah pada material
PC Wire, pasir, semen, screening adalah algoritma Wagner-Whitin. Sementara, teknik lot
sizing dengan biaya pengadaan material terendah pada material batu split adalah Least Unit
Cost Jika menggunakan metode MRP, akan diperoleh total biaya pengadaan material yang
lebih rendah dibandingkan metode konvensional. Material yang menghasilkan persentase
penghematan terbesar adalah PC Wire 5 mm, dengan metode konvensional diperoleh biaya
pengadaan material sebesar Rp 2.757.202.509,- dan algoritma Wagner-Whitin sebesar Rp
2.196.686.732,-. Penggunaan metode MRP pada material PC Wire 5 mm, diperoleh
penghematan sebesar 20,33 persen. Selain itu, penghematan total biaya pengadaan material
untuk seluruh material yang ditinjau selama tahun 2018 adalah Rp 4.448.310.751,-.