Kegagalan International Covenant on Civil and Political Right sebagai rezim international dalam penegakan hak sipil dan politik pada konflik Semenanjung Krimea 2014-2015

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hermawan, Yulius Purwadi
dc.contributor.author Wardana, Mohamad Fahrian Aryasa
dc.date.accessioned 2019-08-03T03:14:25Z
dc.date.available 2019-08-03T03:14:25Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp37130
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/8572
dc.description 8534 - FISIP en_US
dc.description.abstract Konflik Semenanjung Krimea, Ukraina dimulai pada tahun 2014, merupakan imbas dari terjadinya krisis politik beberapa waktu sebelumnya di ibukota Ukraina, Kiev. Mengakibatkan berbagai peristiwa dan insiden penting yang berujung pendudukan Rusia di Semenanjung. Pendudukan tersebut menimbulkan permasalahan, salah satunya pelanggaran terhadap hak sipil dan politik. International Covenant on Civil and Political Rights menjadi salah satu instrumen penegakan hak sipil dan politik universal tersebut, dimana kedua negara harus mematuhi isi dari konvensi. Berdasarkan latar belakang permasalahan tersebut peneliti menentukan pertanyaan penelitian yaitu “Apa Faktor Penyebab Kegagalan International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR) sebagai Rezim Internasional dalam Penegakan Hak Sipil dan Politik pada Konflik Krimea 2014-2015?” Peneliti menganggap ICCPR tidak mampu menjalankan perannya sebagai sebuah rezim internasional dalam penegakan hak sipil dan politik karena berbagai faktor penghambat. Pada penelitian ini, digunakan metode kualitatif berbasis dokumen, dengan menggunakan paradigma neo-liberalisme dan teori rezim internasional. Melalui penelitian ini, peneliti menemukan tiga faktor utama penyebab kegagalan ICCPR sebagai rezim internasional penegakan hak sipil dan politik dalam Konflik Semenanjung Krimea 2014-2015, yaitu adanya kepentingan Rusia di Krimea, memburuknya hubungan Ukraina dengan Rusia, dan faktor perbedaan latar belakang masyarakat Krimea. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Hak Sipil & Politik en_US
dc.subject Semenanjung Krimea en_US
dc.subject Kegagalan en_US
dc.subject Rezim Internasional en_US
dc.title Kegagalan International Covenant on Civil and Political Right sebagai rezim international dalam penegakan hak sipil dan politik pada konflik Semenanjung Krimea 2014-2015 en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014330056
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412046802
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account