Upaya Swisscontact dalam pemberdayaan petani kakao di Aceh tahun 2010-2016

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hartono, Adelbertus Irawan Justiniarto
dc.contributor.author Wibowo, Maria Claudia
dc.date.accessioned 2019-08-02T01:11:01Z
dc.date.available 2019-08-02T01:11:01Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp37017
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/8450
dc.description 8420 - FISIP en_US
dc.description.abstract Biji kakao merupakan salah satu komoditas pertanian di Aceh yang memiliki potensi tinggi namun belum dapat dimanfaatkan dengan baik oleh petani kakao di Aceh sehingga petani tidak mendapatkan keuntungan yang maksimal. Faktor-faktor yang mempengaruhi yaitu pengetahuan petani yang kurang memadai, terbatasnya akses ke pasar, kurangnya infrastruktur, dan belum optimalnya produktivitas tanaman kakao di Aceh. Untuk mengatasinya, Swisscontact sebagai non-governmental organization yang fokus pada pengembangan perekonomian di negara berkembang, membentuk suatu proyek bernama Sustainable Cocoa Production Programme (SCPP) dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani kakao di Indonesia dan mengurangi emisi gas rumah kaca dari sektor kakao. Proyek ini berjalan dalam jangka waktu sepuluh tahun (2010-2020) dan merupakan perpanjangan dari keberhasilan proyek Peningkatan Ekonomi Kakao Aceh (PEKA) tahun 2010 oleh Swisscontact sebelumnya. Berdasarkan uraian tersebut, penulis merumuskan pertanyaan penelitian yaitu “Bagaimana Upaya Swisscontact dalam Pemberdayaan Petani Kakao di Aceh tahun 2010-2016?” Struktur landasan pemikiran dalam penelitian ini akan dilandaskan melalui aplikasi berbagai teori dan konsep, yaitu Teori Pluralisme, Teori Globalisme, Teori NGO, Teori Negara Berkembang, Teori Pembangunan Berkelanjutan, Teori Pertanian, dan Konsep Pembangunan Masyarakat. Empat upaya Swisscontact melalui proyek SCPP yaitu melalui pembentukan sekolah lapang petani di Aceh, pelatihan mengenai penerapan praktik pertanian yang baik dan sistem alih teknologi, pembentukan organisasi petani, akses pasar, dan sertifikasi, dan pembiayaan agribisnis yang terintegrasi. Hasil yang didapat yaitu terlihat dalam peningkatan pendapatan petani, peningkatan produktivitas petani, peningkatan gizi petani, dan rehabilitasi pertanian. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Ilmu Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik - UNPAR en_US
dc.subject Swisscontact en_US
dc.subject Aceh en_US
dc.subject SCPP en_US
dc.subject upaya en_US
dc.subject kakao en_US
dc.subject pertanian en_US
dc.subject sekolah lapang en_US
dc.subject petani en_US
dc.title Upaya Swisscontact dalam pemberdayaan petani kakao di Aceh tahun 2010-2016 en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2014330062
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0430075901
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI609#Ilmu Hubungan Internasional


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account