Abstract:
Pengumuman peninjauan ulang kebijakan generalized system of preference
(GSP) memberikan dampak yang berbeda kepada dua emiten perusahaan, yaitu PT
Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) dan PT Pan Brothers Tbk (PBRX). Dampak dari
pengumuman tersebut adalah harga saham perusahaan PT Sri Rejeki Isman Tbk
(SRIL) yang mengalami penurunan harga saham, sedangkan harga saham pada
perusahaan PT Pan Brothers Tbk (PBRX) cenderung stabil. Pada penelitian ini,
metode analisis yang digunakan adalah analisis grafik pergerakan harga saham,
faktor fundamental, dan asimetri informasi pada 2 periode, yakni pada 31 Desember
2017 sampai dengan 30 Maret 2018 (periode 1) dan 30 Maret 2018 sampai dengan
31 Juni 2018 (periode 2).
Hasil dari analisis grafik menunjukan bahwa pergerakan harga saham PT
Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) memiliki pergerakan yang sama dengan faktor
fundamental dan pergerakan harga saham SRIL memiliki pergerakan yang sama
dengan pergerakan asimetri informasi. Pada Pan Brothers Tbk (PBRX), pergerakan
harga saham PBRX memiliki pergerakan yang sama dengan faktor fundamental,
tetapi pergerakan harga saham PBRX memiliki pergerakan yang tidak sama dengan
asimetri informasi. Dengan demikian, sesudah pengumuman peninjauan kembali
kebijakan GSP, penurunan harga saham pada PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL)
disebabkan oleh faktor fundamental dan asimetri informasi, sedangkan harga saham
yang stabil pada PT Pan Brothers Tbk (PBRX) disebabkan reaksi investor terhadap
faktor fundamental perusahaan. Diharapkan, penelitian ini dapat memberikan
informasi bagi perusahaan terkait penyebab perubahan harga saham yang
diakibatkan reaksi investor dapat dilihat melalui faktor fundamental dan asimetri
informasi.