Analisis faktor-faktor penyebab kecacatan celana jeans pada Perusahaan X Bandung

Show simple item record

dc.contributor.advisor Marianti, Maria Merry
dc.contributor.author Yudawinata, Ryan Samuel
dc.date.accessioned 2019-05-28T01:15:00Z
dc.date.available 2019-05-28T01:15:00Z
dc.date.issued 2018
dc.identifier.other skp37386
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/8056
dc.description 23422 - FE en_US
dc.description.abstract Sektor Ekonomi Kreatif merupakan sektor yang sedang berkembang, tercermin dari sektor Ekonomi Kreatif menyumbang 7,37% terhadap perekonomian nasional tahun 2016. Industri fashion yang termasuk ke dalamnya menyumbang 18,15% atau berada pada peringkat kedua. Berkembangnya sektor fashion membuat persaingan pada industri garmen semakin ketat, sehingga setiap perusahaan dituntut untuk memiliki kualitas proses produksi yang baik. Perusahaan X merupakan salah satu pelaku dalam industri garmen yang memproduksi celana jeans pria. Dalam proses produksinya, Perusahaan X menghasilkan rata-rata 5% produk cacat dari total produksinya setiap tahun. Padahal, Perusahaan X ingin menjaga tingkat kecacatan pada nilai 2% dari total produksinya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penyebab kecacatan pada jenis kecacatan yang paling banyak terjadi pada Perusahaan X. Kualitas yang ditinjau dalam penelitian ini merupakan conformance quality, yaitu produk yang dapat memenuhi spesifikasi yang telah ditentukan. Dengan conformance quality yang baik, biaya kualitas dapat diturunkan, sehingga profitabilitas perusahaan meningkat, dan perusahaan dapat bersaing. Bila conformance quality tidak terpenuhi, maka produk cacat dihasilkan. Ada enam faktor yang menghasilkan kecacatan, yaitu mesin, operator, bahan baku, lingkungan kerja, metode, dan pengukuran (Goetsch & Davis, 2014, hal. 261). Untuk mengurangi jumlah kecacatan, perusahaan dapat menerapkan Manajemen Kualitas Total serta Trilogi Juran. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif serta penelitian bisnis (business research). Adapun jenis data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data primer, data sekunder, data kualitatif, dan data kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara, observasi, dan studi dokumen perusahaan. Selain itu, penelitian ini menggunakan tiga alat bantu Manajemen Kualitas Total, yaitu Diagram Alir (untuk memetakan proses produksi), Diagram Pareto (untuk menganalisis jenis kecacatan yang paling banyak terjadi), serta Diagram Sebab-Akibat (untuk menganalisis penyebab kecacatan). Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa tiga jenis kecacatan yang paling banyak terjadi adalah kesalahan penjahitan (43,39%), ada sisa benang pada celana (35,68%), dan kotor atau noda pada celana (17,27%). Kecacatan kesalahan penjahitan disebabkan faktor operator; kecacatan ada sisa benang pada celana disebabkan faktor operator dan lingkungan; dan kecacatan kotor atau noda pada celana disebabkan oleh faktor bahan baku, lingkungan, dan mesin. Dari hasil analisis tersebut, faktor operator dan lingkungan merupakan faktor yang paling berpengaruh, diikuti oleh faktor bahan baku serta mesin. Dua faktor lain (metode dan lingkungan) tidak berpengaruh terhadap kecacatan yang paling banyak terjadi pada Perusahaan X. Setelah melakukan penelitian, Penulis memiliki saran bagi perusahaan yaitu Perusahaan X harus melakukan perbaikan kualitas untuk proses produksinya serta harus selalu mempertahankan kualitas celananya sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan. Dalam menangani jenis kecacatan, sebaiknya jenis kecacatan yang terjadi setelah proses penjahitan dan jenis kecacatan yang paling banyak terjadi lebih diperhatikan, serta penggunaan Diagram Pareto untuk mengetahui jenis kecacatan yang paling banyak terjadi. Terakhir, Perusahaan X harus lebih mengambil tindakan terhadap empat faktor yang memiliki pengaruh terhadap kecacatan, yaitu operator, lingkungan, mesin, dan bahan baku. Namun, bukan berarti dua faktor lainnya (metode dan pengukuran) diabaikan begitu saja. Untuk penelitian selanjutnya, dapat dilakukan eksperimen terhadap pengaruh saran-saran terkait empat faktor produksi tersebut terhadap jumlah produk cacat yang dihasilkan. en_US
dc.language.iso Indonesia en_US
dc.publisher Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi - UNPAR en_US
dc.subject manajemen kualitas en_US
dc.subject produk cacat en_US
dc.subject faktor produksi en_US
dc.title Analisis faktor-faktor penyebab kecacatan celana jeans pada Perusahaan X Bandung en_US
dc.type Undergraduate Theses en_US
dc.identifier.nim/npm NPM2015120017
dc.identifier.nidn/nidk NIDN0412066003
dc.identifier.kodeprodi KODEPRODI603#Manajemen


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search UNPAR-IR


Advanced Search

Browse

My Account