Abstract:
Pasar Modal Indonesia harus dapat mengimbangi kemajuan pasar modal
global. Di tahun 2018, Indonesia menduduki peringkat kedua dalam daftar peringkat
negara terbaik untuk tujuan investasi (www.usnews.com). Peluang tersebut
menjadikan Pasar Modal Indonesia sebagai sasaran yang tepat untuk investasi. Salah
satu investasi yang banyak diminati investor adalah investasi saham karena saham
memiliki return yang besar. Dengan return yang besar, investor perlu mewaspadai
risk yang besar pula. Maka dari itu, investor perlu melakukan analisa kinerja saham
dengan analisa laporan keuangan perusahaan. Salah satu sektor industri yang
menarik minat investor untuk melakukan perdagangan saham adalah industri tekstil
dan garmen karena industri tekstil dan garmen memberikan kontribusi yang besar
terhadap perekonomian Indonesia, mulai dari penyerapan tenaga kerja yang banyak,
sampai menjadi salah satu komoditi unggulan ekspor Indonesia.
Dalam bertransaksi saham, investor tertarik untuk menginvestasikan
modalnya pada perusahaan yang memiliki rasio profitabilitas yang cenderung naik.
Dengan demikian, manajemen optimis akan prospek perusahaan di masa yang akan
datang dan akan memberikan sinyal positif kepada investor. Selanjutnya, investor
akan menangkap sinyal positif tersebut yang tercermin dari permintaan akan saham
perusahaan yang kian meningkat yang tercermin dari perubahan reaksi pasar. Reaksi
pasar yang dimaksud adalah peningkatan volume perdagangan saham. Seiring
dengan peningkatan volume perdagangan saham, harga saham perusahaan akan kian
meningkat pula.
Sampel penelitian dalam skripsi ini adalah enam perusahaan di sektor
industri tekstil dan garmen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pemilihan sampel
dilakukan dengan metode purposive sampling. Data yang digunakan merupakan data
sekunder yang diperoleh dari www.idx.co.id dan www.finance.yahoo.com periode
2013-2017. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif.
Pengujian statistik yang digunakan adalah statistik deskriptif, uji chow, uji hausman,
uji langrage multiplier, regresi berganda, uji T, uji F, dan uji koefisien determinasi.
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan menggunakan software Eviews
versi 9, dapat dilihat bahwa profit margin memiliki pengaruh positif dan signifikan
terhadap volume perdagangan saham dan harga saham; return on asset memiliki
pengaruh negatif signifikan terhadap harga saham, namun tidak signifikan terhadap
volume perdagangan saham; return on equity memiliki pengaruh positif tidak signifikan terhadap harga saham, namun return on equity memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap volume perdagangan saham; dan profit margin, return on asset, dan return on equity secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap harga saham, namun tidak signifikan terhadap volume perdagangan saham.